04.

115 14 20
                                    

Inget untuk vote dan sekalian pollow yah😄😄

***

Kariel terdiam di sebuah Cafe, dia sedang menunggu seseorang. Sambil menunggu, dia bermain dengan ponselnya. Tidak lama seseorang datang.

"Maaf yah gue baru datang, macet tadi di jalan." Kata orang tersebut.

"Gapapa kok han" Kata Kariel dan menyebutkan nama orang tersebut dengan han.

Orang yang Kariel sebut Han pun duduk di depan Kariel, mereka saling mengobrol satu sama lain bahkan tertawa bersama. Tanpa mereka sadari, seseorang memperhatikan mereka dari jauh.

"Pesan makanan kuy, gue laper banget." Kata Han sambil memegang perutnya.

"Yaudah pesan gih" Ucap Kariel sambil melihat tingkah orang didepannya itu.

Han pun memanggil pelayan dan mulai memesan makanan, saat selesai memesan pelayan tersebut pergi. Han dan Kariel kembali mengobrol dan tertawa, sedangkan seseorang yang memerhatikan mereka sudah sangat kesal dan pergi dari cafe tersebut.

"Yohan?" panggil seseorang.

Yap, orang yang bersama Kariel adalah Yohan. Dan seseorang yang memanggil Yohan yaitu salah satu kakak kelas mereka dulu.

"Kak Seora" Kata Yohan sambil menebak nama orang yang memanggilnya itu.

"Ternyata lo masih inget sama gue han" Kata Seora sambil tersenyum lalu melihat ke arah Kariel.

"Eh, lo Kariel kan? leader GDB, benerkan gue" Tebak Seora saat melihat Kariel.

"Iya, gue Kariel leader GDB" Ucap Kariel dengan ramah.

Setelah mendengar itu, Seora kembali melihat ke arah Yohan. Dia tersenyum sangat ramah.

"Yohan, lo ada waktu? Mau jalan bareng gue gak?" tanya Seora.

"Maaf kak, gue lagi jalan bareng cewe gue. Sorry banget kak." Ucap Yohan dengan santai.

Seora kaget mendengar perkataan Yohan, termaksud Kariel yang terkejut.

"P-pacar? Jadi kariel pacar lo yah?" tanya Seora dengan hati-hati.

"Ya siapa lagi? Cewe yang sama gue kan dia. Ya kan sayang?" ucap Yohan dengan menaik turunkan alisnya.

Seora pun melihat ke arah Kariel, dia langsung mengubah ekspresinya dan tersenyum ramah.

"Iya" Jawab Kariel singkat.

Setelah mendengar jawaban Kariel, Seora langsung pergi dari tempat itu tanpa sepatah kata. Sedangkan Yohan dan Kariel terlihat sangat canggung. Tapi itu tidak bertahan lama, Yohan langsung membuat candaan dan membuat keadaan kembali seperti semula.

Pesanan mereka telah datang, mereka pun makan dengan candaan yang di berikan oleh Yohan.

Tak terasa sudah sejam mereka di cafe itu, mereka pun beranjak untuk pergi membayar ke kasir. Setelah membayar, Yohan mengantar Kariel untuk pulang. Saat mereka sudah sampai depan rumah Kariel, Yohan membuka helm nya.

"Makasih buat hari ini han" Ucap Kariel sambil tersenyum.

"Sama - sama, kapan - kapan jalan lagi gimana?" tanya Yohan.

"Boleh" Jawab Kariel.

"Yaudah, nanti gue kasih tau kapan lagi mau jalan" Ucap Yohan dengan senyuman manisnya.

"Y-yaudah, g-gue masuk duluan yah bye" Ucap Kariel lalu berbalik untuk masuk.

Yohan hanya terkekeh melihat Kariel yang merona karenanya. Setelah merasa Kariel telah masuk, dia pun kembali memakai helm nya dan menjalankan motor sportnya itu.

True Love - Cha JunhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang