BG 22

31.3K 1K 61
                                    

Saat Aya ingin menjalankan Mobilnya, Hpnya berbunyi menandakan pesan masuk. Aya pun membuka pesan tersebut dan Seketika Emosinya naik.

Aya langsung keluar dari dalam mobil dan mendekati Keempat sahabatnya, dan Membisiki sesuatu ke Mereka satu persatu.

"Sayang, maaf yaa. Mom gabisa ngajak kamu sekarang, Mom tunda dulu yaaa. Soalnya mom ada urusan," Ucap Aya menggendong Kevin keluar dari mobil dan membawanya ke Risa.

"Dan Sorry banget buat kalian, gua ada urusan jadi gua tunda dulu ya," Ujar Aya kepada Alvin, Galang, manda, Dan Ara. Mereka pun bersama Sama keluar dari mobil Aya.

"Mom, Aya nitip kevin yaa, Kalo GITU Aya pergi dulu."

Aya Memasuki mobilnya, dan menancapkan gas nya diatas kecepatan penuh. Setelah 3 Menit, Ia sampai di sebuah Gudang yang terbengkalai seperti pabrik Yang sudah lama tidak terpakai.

Sebelum meluncur kesini, Aya sudah menyuruh beberapa anggotanya untuk berkumpul di tempat terdekat.

"Gantii pakaian, Kita gapunya banyak waktu," Perintah Aya, mereka pun mengganti pakaian didalam mobil, Setelah beberapa menit mereka selesai berganti pakaian tidak lupa memakai Jaket yang di dalamnya sudah disediakan pisau Lipat, dan Pistol Rancangan Aya.

Sebelum keluar dari Mobil, " Inget! Lucas sangat licik, Dan gua gamau kalian sampai lengah dan terluka, Hati Hati" Ucap Aya dan mereka mengangguk, setelah itu mereka keluar dari dalam mobil dan berjalan mengendap endap.

Saat mereka berada di lantai Pertama, Anak buah Dari Lucas A.k.a musuh paling besar Gold Diamond berjaga jaga, Bukan Aya yang namanya gabisa mengecohkan mereka semua.

Aya mengambil batu yang berada di dekatnya, kemudian dia lempar di depannya dan dia tubuhnya di balik tembok keempat sahabatnya pun sama.

Tuk.

Anak buah Lucas, menengok dan mendekati arah suara tersebut, dan.

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Bugh

Aya dan Dua Anggota lainnya memukul satu persatu mereka, dan mereka tumbang tanpa Aya mengeluarkan tenaganya. Mereka kembali berjalan dan semakin memasuki Gudang tersebut, Setelah sampai di Lantai 5, Aya mengambil Aba aba dengan kedua anggotanya.

Brak.

Aya mendobrak Pintu yang ada di depannya, Ia Semakin Bertambah Emosi. Melihat Keadaan Bang Gio Yang sudah mengeluarkan darah dan terlihat sangat lemah.

"SHIT! bangsat Lo! Pengecut Brengsek," Hina Aya Menatap Lucas Dengan Tatapan membunuh.

"Ternyata KETUANYA sudah datang, Lumayanlah Agar dia bisa lihat Abang kesayangan nya mati di hadapannya," Sinis Lucas, mendekati Gio dan menarik dagu Gio yang sudah Lemas.

"Bangsat! Sampe Bang Gio Kenapa kenapa gak akan Gua biarin Lo hidup tenang didunia," Sentak Aya, Saat Lucas mengeluarkan Pistol dan mengarahkan tepat di samping kepala Gio, Sekali Hentakan Gio Sudah Tiada. Namun Lucas Kalah cepat dengan Anggota GD yang sudah mengepungnya dan Menembak Tangan Lucas.

Dor

Bugh

Bugh

Bugh

Krek

Krek

"Ingat! Sekali Lagi, lo buat. orang yang gua sayang terluka bahkan mengeluarkan setetes darah ga akan gua biarin lo hidup tenang, Dan Mulai Hari ini, Nama lo Incaran Polisi di seluruh dunia," Ucap Aya memukul Lucas Terakhir kalinya.

Bad Girl (PROSES PENERBITAN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang