DORRRRR! Kaget ga???
I'm back again guys! Do you miss me hehehe
Wendy's POVSudah seminggu ini aku berusaha sedemikian rupa untuk menghindari kak Sehun, tepatnya sejak kejadian di kamarku. Kalau dulu, aku masih biasa saja waktu berpapasan dan hanya berusaha tidak berkomunikasi dengan kak Sehun, kali ini berbeda.
Aku sebisa mungkin tidak bertatap muka dengan kak Sehun.
Aku selalu bangun pagi dan berangkat paling pagi. Bahkan sebelum kak Irene bangun. Aku akan pergi ke perpustakaan dan bersembunyi disana hingga bel masuk berbunyi.
Aku benar-benar nggak pengen ketemu kak Sehun barang sebentar saja.
Gimana waktu ekstrakurikuler?
Minggu lalu aku berhasil ijin untuk nggak ikut ekstra, walaupun banyak sekali pertanyaan dari Min Yoongi yang entah hanya kepo atau memang dia bertanya sedetail itu pada setiap murid yang ijin.
Tapi hari ini, aku nggak mungkin ijin lagi. Aku hanya berharap aku memiliki teman untuk bicara agar aku tidak harus bertatap muka dengan kak Sehun.
Aku berjalan gontai menuju ruang ekstra, aku berharap kak Sehun dikelilingi murid-murid lain agar nggak me-notice aku.
"Wendy, kemana aja kamu?" Baru saja aku melangkahkan kaki masuk ke dalam ruangan, Min Yoongi sudah menghampiri dan memanggil namaku dengan lantang, hingga semua murid menoleh.
Aku hanya menatapnya datar, melewatinya dan menaruh tasku di loker. Lalu tanpa menoleh ke kanan dan ke kiri, aku masuk ke dalam equipment room untuk mengambil busur dan panah dan segera berlatih.
"Wendy, you should answer when someone talk to you." kata Min Yoongi, lagi.
"Kan saya minggu lalu sudah kasih keterangan kenapa saya nggak masuk. Wasn't that enough?" aku tau cara bicaraku kurang sopan pada Min Yoongi yang jelas-jelas lebih tua. Tapi aku hanya males meladeninya.
Aku ingin cepat-cepat selesai dan pergi dari tempat ini.
***
Author's POV
Min Yoongi yang mendengar nada bicara Wendy yang sedikit kasar hanya bisa diam. Bohong kalau dia tidak tersulut emosinya.
Min Yoongi bisa dibilang adalah pribadi yang kasar dan mudah marah. Jika saja yang dihadapannya bukan Wendy, mungkin Yoongi sudah menonjok wajahnya karena emosi.
"Saya tau mungkin kamu nggak suka saya, tapi kamu harus jaga attitude kamu, Son Wendy. Saya pelatih kamu, bukan orang yang bisa kamu ajak bicara seperti itu." kata Yoongi setelah mengubah ekspresinya menjadi datar, seperti biasanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The School 2019
Hayran KurguWendy tidak pernah jatuh cinta seumur hidupnya, dan kepindahannya ke Korea merubah segalanya. Tapi, apakah itu yang memang dibutuhkan dan diinginkannya? Let's dive into what's the world prepared for her. starting on February 28, 2019