BAGIAN LIMA PULUH || Perlakuan Rigel

9.1K 334 2
                                    

Now Playing : Jeremy Zucker - Comethrue

Now Playing : Jeremy Zucker - Comethrue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HAPPY READING

Berteman denganmu tidak semenyenangkan yang aku kira, ada rasa yang harus ku tahan, dan itu menyakitkan.

***

Jika sudah seperti ini suasananya Dira sangat malas untuk pergi, apalagi bersama Rigel, kadang ia bahagia kadang juga merasa sedih.

Rigel menoleh ke arah Dira, "Lo kenapa sih?" tanya Rigel saat keduanya baru keluar dari bioskop.

Dira meliriknya sekilas, "Gak papa, pulang yuk, kak," pinta Dira lemas.

"Pulang?"

"Iya, gue kayaknya gak enak badan," ucap Dira bohong. Kalau ia mengatakan sedang kesal atau badmood, pasti Rigel akan terus mengajaknya berjalan-jalan.

Rigel menyentuh dahi Dira, itu membuat Dira menjadi terkejut, "Ngapain sih?" tanya Dira heran.

"Lo gak sakit, lo bohong?" tanya Rigel dengan selidik.

Dira mulai gugup, "Apaan sih? Masa sakit di buat-buat," elak Dira dengan wajah meyakinkan.

"Jadi?"

"Kayaknya gue mau balik aja deh, kak," pinta Dira.

Rigel melihat ke arah Dira sambil berpikir, padahal Rigel akan membawanya ke suatu tempat, tapi karena mendengar Dira yang tidak enak badan jadi ia mengurungkan niatnya.

"Lo gak mau makan dulu gitu?" tawar Rigel.

"Gak usah, nanti kalau gue pingsan pas jalan gimana?" tanya Dira.

"Jangan, lo berat, lo kan gendut," ejek Rigel membuat Dira melirik dengan sinis, di saat seperti ini Rigel masih bisa mengejeknya, ini membuat Dira semakin badmood.

"Apaan sih? Kalau gue gendut, gue bakalan dudukin lo!" kesal Dira.

"Eh, gak sopan sama kakak kelas."

"Bacot." Dira berjalan mendahului Rigel. Rigel terlalu menyebalkan untuk kali ini.

Dira berhenti tepat di depan mall, membuat Rigel heran, "Kenapa? Lo kesandung?" tanya Rigel tapi Dira hanya menatap lurus ke depannya.

Rigel mengikuti arah pandang Dira. Ia melihatnya, sesuatu yang membuat Dira diam, Arga. Cowok itu benar-benar membuat Rigel kesal, kenapa ia harus berjalan seperti itu dengan seorang perempuan? Dan lewat di depan Dira.

Galdira [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang