17

1K 134 5
                                    

"Oppa!" Kata Tzuyu secara mendadak. Ya, dia baru saja bangun.

"Kau baik-baik saja?"

"Jungkook oppa dimana?" Yugyeom hanya memberikan sebuah kertas pada Tzuyu.

Jangan mencariku. Aku baik-baik saja. Jaga dirimu baik-baik. Aku sudah menitipkanmu kepada Yugyeom, jadi bersikap baik lah padanya.

aku benci mengucapkan selamat tinggal jadi, Sampai jumpa lagi

Jungkook

Air mata Tzuyu tiba-tiba mengalir. Baru saja ia bahagia, tapi waktu tak berpihak padanya lagi. Apa kisah cintanya benar-benar harus berakhir seperti ini?

"Apa ini salahku?"

"Ini bukan salahmu. Jangan pernah menyalahkan dirimu sendiri." Kata Yugyeom. Dia langsung memeluk Tzuyu yang menangis. Sepertinya Tzuyu sudah pasrah dengan semua ini.

"Dia pasti kembali. Aku janji." Bisik Yugyeom.

"Dia tidak boleh kembali."Jawab Tzuyu dengan tatapan kosongnya. Dia bahkan meremas surat yang tadi ia baca sampai surat itu tidak berbentuk lagi.
"Aku ingin pulang sekarang."

"Sekarang? kau baru saja bangun."

"Besok kan aku harus sekolah. Jadi biarkan aku pulang."

***

Pagi ini Tzuyu berjalan gontai menuju kelasnya. Surat dari Jungkook lah yang menjadi penyebabnya. Bukankah sebelumnya Jungkook mengatakan kalau dia mencintai Tzuyu? kenapa saat ini dia malah meninggalkannya?

"Tzuyu." Seru Chaeyoung yang membuat Tzuyu mengehentikan langkahnya. "Ada apa dengan wajahmu? kau terlihat seperti tidak mempunyai semangat hidup lagi."

"Ya, aku kehilangan hidupku."

"Jadi Jungkook oppa hilang? kau berhasil membantunya?"

"Dia memang hilang. Sudahlah, jangan membahas dia. Aku sedang tidak ingin mendengar namanya." Kata Tzuyu.

"Semoga kita berada kelas yang sama lagi." Kata Chaeyoung.

"Bisa saja guru memisahkan kita."

Mereka akhirnya memutuskan untuk melihat nama mereka di mading. Disana sudah banyak siswa yang penasaran dengan kelas baru mereka di tahun kedua ini.

"Yes, akhirnya kita satu kelas lagi." Kata Chaeyoung. "Tapi Yeri, dia berada dikelas lain bersama Dino dan Changbin."

"Yang terpenting, kita masih berada dikelas yang sama."

"Aku kecewa karena kita tidak bersama."

"Aku juga, nanti siapa yang akan memberitakanku contekan?" Tanya Dino.

"Kau hanya memikirkan contekan." Kata Yeri. "Pokoknya kita harus bertemu saat istirahat. Janji?"

"Tentu saja."
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Annyeong." Kata seorang wanita berambut pirang panjang. Dia sangat ramah meski mereka baru saja bertemu.

"Annyeong." Jawab Tzuyu sambil tersenyum.

Soulmate [Sudah terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang