[TELAH DIREVISI!!]
Author Pov.
"Al!" teriak seorang lelaki dibelakangnya. bukannya berhenti berjalan Alex malah lanjut berlari seraya mengangkat tinggi tinggi buku milik Jeremy.
Jeremy kwang
Remaja berusia 17 tahun, terkenal pintar dan juga sering bercanda, ia juga Sahabat masa kecil Alex."AL!" Sekali lagi! Jeremy kembali berteriak memanggil nama Alex namun, Alex yang terkenal jahil itu malah berlari kencang meninggalkan Jeremy dibelakang sana.
"WOY KALIAN!" kali ini teriakan Drue yang terdengar.
Drue Colinson
Remaja berusia 17 tahun, sahabat Alex, mereka saling mengenal diumur 11 tahun, saat itu keluarga Colinson baru saja pindah kesamping rumah Alex.Mendengar teriakan tersebut Alex menoleh kebelakang namun naas ia malah menabrak perempuan berambut sebahu berwajah datar yang menatapnya penuh ketidak sukaan.
"Bisa jalan dengan benar?" ujar gadis yang ia tabrak, dengan spontan ia tersenyum miring 'menarik' begitu pikirnya. Lalu setelahnya wanita itu kembali melanjutkan langkahnya.
"WAW!" teriak Drue heboh, saat sudah berada disamping Alex bersama Jeremy
"Pesona Alex perlahan memudar kau lihat Je! It's so amazing man!" sambungnya kemudian."Sepertinya ilmu mu memudar Al" tambah Jeremy lalu, keduanya-Jeremy & Drue-tertawa terbahak bahak bersama.
"Bisa hentikan tawa kalian? Atau ingin aku merobek mulut sampah kalian?" pertanyaan dingin serta senyum miring itu sungguh menyeramkan!. Dengan segera Drue dan Jeremy menghentikan tawa mereka.
"Hey bung! Ayolah jangan terlalu tegang!" celetuk Alex kemudian.
"Bagaimana tidak tegang hah!?" sentak Drue
"Sudah sudah ayo kembali kekelas" usai mengatakan itu Jeremy segara pergi dari sana menuju kelasnya XII A.
"Dasar kutu buku"
"I'm so lazy" celetukan yang hampir bersamaan itu berasal dari bibir Alex dan Drue. Namun, mereka tetap saja berjalan kearah kelasnya.Sepanjang mereka-Alex,Drue,dan Jeremy-berjalan Siswi-siswi SGI High School, terus saja melontarkan teriakan yang sangat memekakan telinga. Bagaimana tidak? Yang lewat itu adalah kalangan siswa populer SGI. Bahkan jika bisa mereka ingin sekali datang kedepan mereka dan bersujud meminta dijadikan kekasih. Seperti yang dilakukan Leana, siswi XII B yang terkenal akan kasus pem- bully - annya.
Leana sedang berdiri didepan 3rd SGI'S Most Wanted Boys. TUJUANNYA?! oh sudah jelas ia ingin menjadi kekasih salah satu dari mereka.
"Alex, kau harus jadi kekasihku!" ujarnya sok berkuasa, bagaimana tidak?! Ayahnya adalah kepala sekolah SGI High School ya namun pangkat ayahnya itu tak sebanding dengan Alex yang cucu pemilik sekolah, namun, Alex justru tak mengumbarnya karena ia malas.
"Mengapa?" jawab Alex, ahk! Bukan jawaban! Tetapi pertanyaan yang terkesan menjatuhkan!.
"Ya karena aku anak kepala sekolah!" Jawab Leana sombong dengan dagu terangkat, kau bermain dengan orang yang salah baby girl. Kira kira begitu batin Alex menyahut.
"Apa jika aku mau, kau akan memberi tubuhmu padaku?" tanya Alex, siswa-siswi SGI sangat terkejut akan hal itu, jangankan Siswa-siswinya para sahabat Alex saja terkejut!.
"YA! Akanku berikan!" dengan lantang Leana menjawab. Makin terkejut lah para siswa-siswi yang melihatnya.
"Wah!" ujar Alex dengan wajah terkejutnya.
"Tapi,baby girl..." ucap Alex mengantung sambil mengelus rambut Leana."Aku tak ingin Tubuh perempuan murahan! Sepertimu!" lanjut Alex sambil menjambak rambut Leana, Leana sendiri hanya bisa meringis.
"Kemarin malam pukul 2 dini hari, Bar & hotel Club kau bermain bersama seorang pria berperut buncit yang diketahui seorang pengusaha properti, tadi malam pukul 01 dini hari ditempat yang sama kau bermain dengan 2 orang tak dikenal sekaligus! WAW!" Para siswa-siswi yang berkumpul memandang Leana jijik dan juga Ilfeel.
'Cih! Wanita murahan!'
'Mati saja kau!'
'Tak pantas hidup!'
Umpatan demi umpatan terus keluar dari bibir siswa/i SGI.
Dengan perlahan Alex mendekatkan kepalanya ke telinga Leana.
"See? Kau bermain dengan orang yang salah Baby girl" bisik Alex lalu menjauhkan wajahnya dan mencampakan kepala Leana.Dengan jijik Alex menepuk nepukan tangannya seakan akan akan ada kuman jika ia tak melakukannya.
"Ayo pergi" ujarnya lalu melengang pergi bersama 2 sahabatnya meninggalkan Leana yang menangis dan terus menerus diumpati.
"Wah! Alex! Kau hebat!" ujar Drue.
"Hebat apanya bodoh!" usai mengatakan itu Jeremy menoyor kepala Drue dengan kuat hingga sang empunya meringis.
Dengan santai Alex menarik kursinya tak memperdulikan kedua temannya yang sedang adu mulut, 'liat saja siapa yang nanti mati' mungkin begitu batinnya.
KRINGGGGGG....KRINGGGGG...... KRING.......
Waktu pembelajaran pun segara dimulai namun, Mrs. Develin guru biologi datang terlambat entah kerena apa.
Namun, 5 menit kemudian keadaan kelas yang tadinya berisik berubah menjadi hening, semua perhatian tertuju pada pintu yang terbuka dan menampilkan Mrs. Develin dengan seorang Siswi baru dibelakangnnya.
"Maaf tadi ada sedikit keterlambatan" ujar Mrs. Develin seraya duduk dibangkunya.
"Oh ya, Perkenalkan dirimu nak" perintahnya pada siswi baru tersebut.
"Perkenalkan aku Clara wang, semoga bisa berteman dengan baik" ujarnya.
"Baik Clara, kau bisa duduk didekat Jessica, Jessisca Anggkat tangganmu" lagi, Mrs. Develin kembali memerintah.
'Clara? Nama yang indah' batin Alex
TBC...
INSTAGRAM : mzsk22
TIKTOK'S User : Jaehyun's Twins
TIKTOK's ID : punyachanyeol
KAMU SEDANG MEMBACA
Psychopath: Her Friends Secret [ON GOING]
Mystère / ThrillerJudul sebelumnya "My Psychopath Boyfriend" [DILARANG PLAGIAT!] [PSYCHOPATH SERIES #1] [ADA BAIKNYA FOLLOW SEBELUM BACA, DAN VOTE SESUDAH BACA^^] GLAD YOU'RE ENJOYING THE STORY! Clara hidup dengan banyak kebohongan disekitarnya, dia terlalu sibuk me...