BAB 13 - KESEMPATAN KEDUA

1.7K 150 12
                                    

BAB 13 - KESEMPATAN KEDUA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BAB 13 - KESEMPATAN KEDUA

Hubungan, perempuan bernama Nesta bukanlah orang-orang yang suka memperlihatkan hubungannnya. Tidak suka banyak orang yang mengetahui hubungan asmaranya. Itulah mengapa dia menyembunyikan hubungannya dengan Dekka dari orang-orang. Hanya keluarga dan keluarga Dekka yang tahu. Pertunangan mereka pun diadakan sederhana dan dihadiri para keluarga saja.

Nesta hanya ingin memberitahukan hubungannya dengan Dekka saat mereka sudah resmi secara hukum dan agama. Namun, setelah usia pertunangan mereka memasuki lima bulan. Nesta memberanikan diri memperkenalkan Dekka pada satu sahabat yang dipercayanya.

Akan tetapi, sebuah keberanian tersebut membawa petaka. Dekka dan Sheila berakhir berkhianat dibelakang Nesta bahkan bertahan sangat lama. 

Nesta sangat kecewa, rasanya ingin marah tapi percuma, ingin menangis sekencang-kencangnya tapi tak mungkin mengubah semuanya. Pada akhirnya Nesta memaafkan mereka. Bahkan Nesta datang ke rumah Dekka dan mengatakan, “Papa, Mama. Maafkan Nesta, Nesta tidak bisa melanjutkan hubungan Nesta dan Dekka. Kita berdua belum berjodoh, maafkan Nesta.”

Kecewa, Nesta mendapatkan tatapan kecewa dari keluarga Dekka. Tapi kedua orang tua Dekka mencoba mengerti, dan menutupi rasa kecewa. Meskipun, Budhe Dekka yang kebetulan berada di rumah tersebut  menyindirnya karena baginya Nesta yang tidak tahu diri memutuskan hubungan. Nesta memang sengaja tidak memberitahu kebenarannya. Dia tidak ingin sahabatnya akan ditolak di keluarga ini dan mendapat cap sebagai perusak hubungan orang. 

Sheila tidak tahu berterima kasih. Nesta sudah berusaha menutupi pengkhianatannya, tapi sahabat Nesta tersebut justru menyebar fitnah ke semua teman-temannya. Dengan mengatakan bahwa Nesta merebut pacarnya dan mengacaukan acara lamarannya.

Nesta masih bisa menerima jika dirinya dibilang nengacaukan acara lamaran mereka tapi tidak dengan merebut pacar sahabatnya sendiri. Sheila yang dikenalnya polos, kalem, tiba-tiba berubah menjadi perempuan yang pintar berakting dan menghasut orang. Yang membuat Nesta lebih geram adalah Dekka mengetahui semua itu. Tapi dia hanya diam, sama sekali tidak bertindak saat mengetahui kelakuan sheila tersebut.

Semua membenci Nesta. Yang tadinya Nesta menutupi kebenarannya agar sahabatnya tidak dicap pelakor. Justru dirinya yang mendapat cap seperti itu. Herannya lagi, keluarga Dekka tidak curiga sama sekali saat Dekka memperkenalkan Sheila sebulan setelah Nesta memutuskan pertunangan mereka.

“Kok diam? Kamu kira saya tidak tahu kalau kamu tahu tentang fitnah yang disebar kekasihmu tercintamu itu?” tanya Nesta saat Dekka belum mengeluarkan suara sedikitpun.

“Maaf, Ta. Iya saya tahu tentang fitnah itu. Saya tidak berani bilang ke semua orang kalau sebenarnya kamu yang jadi korban bukan Sheila.” Dekka diam sejenak, terlihat  penyesalan di wajah Dekka. “Saya tidak ingin mempersulit hubungan saya dengan Sheila. Itulah mengapa saya diam.”

Iridescent [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang