Something Between Us [HAESICA]

Because of Her - Part 30

Jessica melemparkan seluruh pakaian dan barangnya kedalam kotak dan koper dengan cepat, ia ingin membereskan semuanya sebelum Donghae kembali. Ia ingin meninggalkan tempat ini secepatnya.

"Sudah lama tidak bertemu"

Jessica langsung menghempaskan baju yang ia pegang dengan kesal, usaha untuk menyelesaikan berberes dengan cepat percuma karena seseorang yang ia hindari datang begitu saja. Ia tidak berusaha untuk berbalik dan menatap orang itu dan terus melanjutkan pekerjaannya.

Derap langkah yang berjalan mendekatinya membuat Jessica dengan cepat melangkah menjauh, bahkan dirinya memundurkan langkahnya dengan cepat hingga menabrak meja kerjanya.

"Aku tidak bermaksud mengejutkanmu" kata Donghae merasa bersalah

"Aku tidak ingin berbicara denganmu, aku sibuk, lebih baik kau pergi" kata Jessica dengan nada dingin

Donghae hanya tersenyum tipis, "Aku hanya ingin menanyakan kabarmu"

"Kau sudah lihat sendiri, bukan? Kau bisa tinggalkan aku kalau begitu"

"Aku minta maaf" kata Donghae dengan nada pelan

"Untuk informasimu, aku sudah muak mendengar perkataan itu dari mulutmu" kata Jessica dengan nada tajam

"Kau bisa tinggal disini, jika kau tidak ingin tinggal dengan ku, aku yang pergi"

"Terima kasih tapi aku akan pergi"

Jessica lalu menutup koper dan kotak miliknya, ia lalu menarik koper itu dan kotak melewati Donghae yang masih setia berdiri di dekat pintu tapi langkah Jessica terhenti ketika kopernya di tahan oleh Donghae. Jessica berusaha dengan menghempaskan tangan Donghae tapi karena hempasan itu mengakibatkan isi kotak yang dipegang terhambur.

"Sialan!" umpat Jessica, ia lalu berjongkok untuk memungut barangnya, "Apa maumu huh?!"

"Kenapa kau tidak mau mendengarkanku huh?" cerca Donghae dengan nada frustasi

Jessica menolak menjawab perkataan Donghae, ia memilih membereskan barangnya dengan cepat tapi kediaman Jessica membuat Donghae kesal. Donghae dengan cepat menarik bahu Jessica dan membuat tubuh Jessica menghantam dinding cukup keras.

"Yoona melakukan percobaan bunuh diri, dia lompat dari gedung. Apa yang harus kulakukan, huh?!" Jessica dengan jelas bisa melihat mata frustasi dan air mata di mata Donghae

Jessica lalu mengampaskan tangan Donghae dari bahunya dan mendorong tubuh Donghae, "Lalu apa yang kau inginkan dariku? Aku memahamimu dengan cara memaafkanmu, sekarang apa yang harus kulakukan sekarang?!" cerca Jessica dengan frustasi

"Jangan pergi" desah Donghae

Jessica tertawa pelan lebih tepatnya tertawa miris, "Aku tidak punya hak atas perusahaan ayahku, kau tidak perlu mengkhawatirkannya"

"Aku tidak berbicara tentang perusahaan, bahkan aku tidak peduli dengan hal itu"

"Lalu, kenapa kau meninggalkan Yoona pada saat itu? Kau tidak mencintainya lagi? Aku kenal denganmu sejak lama, aku tau kau sangat mencintainya dulu bahkan kau nyaris bertunangan dengannya!" kata Jessica frustasi, "Kau ingin aku tetap bersamamu? Untuk apa?"

Donghae hanya menatap lantai tanpa berusaha menjawab pertanyaan Jessica. Jessica memutar bola matanya dan mendengus kesal, ia memilih meninggalkan Donghae sendirian. Jessica merasa sudah memberi kesempatan kepada Donghae untuk menjelaskan segalanya kepadanya tapi Donghae memilih enggan untuk menceritakan kepadanya entah alasan dibalik itu, Jessica menolak untuk mengetahuinya.

==

Jessica membaca laporan mengenai progress projectnya, ia cukup bangga kepada dirinya sendiri karena dalam kemumetan pikirannya otaknya masih mau diajak kerja sama untuk menyelasaikan project yang sudah berusaha ia garap 6 bulan lebih.