--- END ---

14.4K 864 66
                                    

Sudah sekitar 2 bulan lebih Jungkook dan Lisa berada di Busan . Hidup berdua dan seakan mengasingkan diri dari semua hiruk pikuk kehidupan mereka yang lalu .

Jungkook dan Lisa memang mengambil cuti yang panjang . Menghabiskan waktu mereka berdua . Hanya berdua .

Pagi ini , Lisa tengah bersiap untuk pergi bersama Jungkook mengunjungi makam kedua orang tua kekasihnya itu . Ini adalah kunjungan Lisa yang ke tiga , setelah dua kali Jungkook mengajaknya untuk mengunjungi makam orang tua Jungkook .

Mobil mereka melalui jalanan lenggang kota Busan menuju area pemakaman , tak lupa mereka terlebih dulu mampir di sebuah toko bunga dan membeli beberapa buket bunga .

Tak berapa lama , mereka pun sampai . Jungkook dan Lisa turun dari mobil dan berjalan perlahan menuju tempat istirahat orang tua Jungkook yang berdampingan .

Setelah sampai , Jungkook segera berjongkok di depan batu nisan ibunya . Di samping makam ibunya , terdapat makam ayahnya .

Yang di lihat Lisa selalu sama . Jungkook diam tanpa berkata apapun . Hanya mengusap batu nisan itu dengan pandangan yang sangat dalam . Hati Lisa mencelos , entah kenapa dia merasa sedih melihat kondisi Jungkook yang seperti ini . Namun Lisa mengerti apa yang tengah di rasakan oleh kekasihnya itu .

Lisa berjalan pelan mendekati makam , berjongkok di sebelah Jungkook dan menaruh buket bunga yang di bawanya di samping batu nisan ibu Jungkook .

"Ibu , ayah.. bagaimana kabar kalian ? Putramu datang lagi sekarang . Apakah kalian merindukannya ?" Ucap Lisa , gadis itu tengah berkata pada makam ayah dan ibu Jungkook .

Jungkook diam . Kepala pemuda itu tertunduk , Lisa sempat melirik Jungkook sebentar .

"Maaf , bolehkah aku berbicara sesuatu ? Putra kalian sekarang tengah bersedih . Aku harus bagaimana agar dia tersenyum ibu ? Ayah ? Haruskah aku memberitahunya sesuatu yang tempo hari ku beritahukan pada kalian ?"

Jungkook tetap menunduk namun pemuda itu mengernyit heran , namun respon pemuda itu masih sama . Hanya menunduk di samping batu nisan ibunya .

Lisa menghela nafas pelan , selanjutnya gadis itu mempoutkan bibirnya lucu .
"Lihatlah ibu ? Dia bahkan tak peduli padaku . Apakah aku bisa percaya dia akan peduli pada anaknya ketika bayi ini keluar nanti ?" Ucap Lisa dengan nada merajuk .

Deg !! Jungkook terperanjat . Spontan ia menolehkan kepalanya kepada Lisa. Menagkup rahang Lisa , seakan tak percaya .
"Sayang , apa maksud mu ? Kau hamil ?"

Lisa melepaskan tangkupan tangan Jungkook . Seperdetik kemudian Lisa berdiri yang langsung di ikuti oleh Jungkook . Lisa terlihat merogoh kantong jaketnya dan mengambil sesuatu di sana .

Lisa meraih sebelah tangan Jungkook dan memberikan benda kecil itu . Jungkook menerimanya , dan matanya terbelalak ketika dia melihat sebuah testpack dengan dua garis merah di tangannya .

"Kau hamil ?" Ucap Jungkook tak percaya . Mata pemuda itu tampak berbinar dengan senyum yang terkembang sempurna di wajahnya .

Lisa mengangguk , seraya memberikan gummy smile nya pada Jungkook .

Jungkook tertawa bahagia , dia menggendong Lisa ala2 bridal style dan membawa gadis itu berputar putar .

"Jung , hentikan Jung.." Lisa berteriak , kepalanya mulai pusing .

BLITZ  || Lizkook [ End ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang