Chapter 16 : The Truth

7.1K 598 46
                                    


Kediaman Uchiha terlihat begitu tegang setelah sebuah berita tersebar di seluruh media baik itu cetak ataupun elektronik, Fugaku begitu marah setelah membaca Headline di sebuah Koran yang tertulis sangat jelas.

Hot News !!!!

Uchiha Sasuke pengusaha muda yang baru beberapa bulan menikah dengan putri keluarga terlihat memasuki sebuah Hotel dengan Wanita yang masih dirahasiakan Identitasnya.

"Berita macam apa ini Sasuke !!!" Fugaku melemparkan Koran tepat diwajah Sasuke yang tengah memakan sarapannya.

"Sudahlah sayang. Berita itu pasti tidak benar, bukan begitu Sasuke?" Mikoto mencoba untuk menenangkan suaminya yang terlihat begitu emosi

"Sudahlah ayah, aku hanya tidur dengannya. Tidak terjadi apa-apa antara kami, jadi jangan terlalu ambil pusing dengan berita ini" Ujar Sasuke santai

"Tidur bagaimana? Kalian bahkan bertelanjang !! Mana mungkin kalian hanya tidur saja?" Sakura berteriak ke arah Sasuke membuat semua orang disana terkejut

BRaaKKkkkkkkk

"Tidak bisakah kalian untuk tidak bertengkar saat makan?" Ujar Madara kesal

"Ini tidak bisa dibiarkan ayah, Sasuke telah mempermalukan keluarga kita. Ia terang-terangan berselingkuh dibelakang Sakura, apa yang akan kita katakan pada Kizashi?" Ucap Mikoto berapi-api

"Tenanglah ibu, ini bukan hal yang pertama untuk kaliankan?" Itachi berjalan ke arah meja makan dengan Naruto yang setia berada disisinya.

"Apa maksudmu Itachi?" Tanya Mikoto keheranan

"Sasuke pernah melakukan hal persis sama pada Naruto. Jadi jangan heran jika ia akan melakukan hal itu lagi pada pasangannya yang lain" Jawab Itachi dengan tatapan meremehkan ke arah Sasuke, sedangkan Naru hanya tersenyum sinis ke arah Sakura

'Sekarang kau rasakan apa yang aku rasakan' Batin Naruto

"Hentikan omong kosong ini !!" Sasuke pergi meninggalkan ruang makan diikuti oleg Sakura yang rupanya masih kesal

"Sudahlah, mari kita makan" Ujar Madara mempersilahkan Itachi dan Naru untuk sarapan bersamanya.

"Baiklah Kakek" Jawab Naru dengan senyum tulusnya.

"Kau pasti senangkan wanita sialan?" Mikoto melihat Naru dengan tatapan sinisnya

Itachi tadinya akan berdiri karna kesal dengan ucapan ibundanya yang bernada sarkas.
Tapi dengan tenang Naru menggenggam tangan Itachi seolah memberi tahu bahwa dia baik-baik saja.

"Bagaimana nyonya bisa berkata seperti itu? Aku tidak mungkin bahagia diatas penderitaan orang lain."  Naruto menjeda kalimatnya lalu berkata lagi

"Tapi lain lagi jika itu soal Sasuke dan Sakura, aku rasa Sakura memang pantas mendapatkannya. Bukankah karma masih ada nyonya?" Ujar Naruto dengan sorot mata merendahkan.

"Sialan !!!! Berani-beraninya kau?!!" Mikoto berniat menyiram Naru dengan air minum yang berada tepat dihadapannya, namun Fugaku lebih dahulu menenangkannya.

"Sudahlah Mikoto, jangan memperpanjang lagi masalah ini. Biar Sasuke sendiri yang menyelesaikan masalahnya"

Setelah itu Fugaku dan Mikoto meninggalkan ItaNaru dan Madara diruang makan.

☑️ Second MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang