Chapter 4 : New Life

8.7K 718 25
                                    

6 Bulan kemudian

Sudah 6 bulan semenjak perceraiannya sekarang Naruto tengah berada di Bandara Incheon Korea selatan . Terima kasih kepada Shimura Sai yang merupakan kekasih Ino, ia menawarkan Ino juga Naru untuk tinggal bersamanya di Korea. Bahkan Sai akan memberikan Naruto pekerjaan di tempat kerjanya di UK.Corp perusahaan terbesar di Asia.

Naruto sendiri bersedia untuk meninggalkan Jepang karna ia ingin melupakan masa lalunya. Sebenarnya ia cukup bersedih ketika ia melihat pernikahan mantan suaminya Sasuke seminggu setelah mereka resmi bercerai, pernikahan mereka bahkan disiarkan di seluruh TV di Jepang.
Hati wanita mana yang tidak sakit hati jika suaminya yang baru saja bercerai sudah menikah lagi dengan orang lain bahkan yang terakhir Naru dengar Sakura baru saja melahirkan putri perempuan seminggu yang lalu. Jadi ia memutuskan untuk pergi saja dan memulai kehidupan yang baru di tempat yang baru juga.

Saat ini keduanya tengah berada di Bandara sambil menunggu kedatangan Sai yang akan menjemput mereka.

"Ino, apa penampilanku aneh? Mereka semua seperti sedang memandangku" ucap Naruto tak nyaman karna merasa di perhatikan semenjak kakinya menginjak negara ginseng tersebut

"Karna kau sedang bersamaku, wanita tercantik di Jepang sebenarnya mereka ingin menatapku hanya saja mereka segan Hahaa" Jawab ino dengan penuh percaya diri

"Sial kau" balas Naruto

"mereka menatapmu karna kau sekarang Cantik sekali Naru, jadi mulai sekarang kau harus percaya diri" ucap Ino dengan senyum yang tulus

Memang tak salah jika Ino mengatakan bahwa Naruto cantik. Penampilan Naruto sekarang jauh berbeda, tubuhnya yang dulu gemuk kini berubah langsing biarpun ia tak diet. Ia kurus karna memikirkan kehilangan Menma selama 6 bulan kebelakang, kawat gigi yang setia menemaninya sudah ia lepas, wajah yang dulu kusam juga kini berubah cerah. Karna selama tinggal dengan Ino, Naru selalu dipaksa untuk merawat wajah bersama.
Kini Naruto terlihat bak model , namun karna memang selama ini dia selalu di bully tingkat kepercayaan diri Naruto menjadi rendah. Ia masih percaya bahwa dirinya adalah wanita yang tidak cantik.

"Iya kau sangat Cantik naru" ujar sebuah suara di belakang mereka
Ino dan naru-pun menoleh ternyata itu adalah suara Sai kekasih Ino

"Sialan kau Sai, kau mengagetkanku saja" umpat Ino

"Maafkan aku sayang, apa kalian sudah lama menunggu?" tanya Sai

"Menurutmu? Jika saja kau telat 1 menit lagi aku jamin aku akan pergi dengan oppa-oppa yang tadi menggodaku" Ucap Ino

"Sudahlah jangan bertengkar, apa kalian tak malu sudah jadi bahan tontonan orang-orang disini?" Naru mencoba melerai pertengkaran kecil antara kekasih yang absurd itu

"baiklah, ayo Naru aku antarkan kau ke Apartemen milikmu" Ucap Sai

"Maksudmu? Bukannya aku akan tinggal dengan kalian?" heran Naru

"Soal itu bisa kau tanya pada wanita pirang disebelahku" tunjuk sai pada kekasihnya

"Hehe, sial itu sebenarnya ada yang ingin aku sampaikan" Ino lalu membuka tasnya dan mengeluarkan amplop putih lalu ia serahkan pada Naruto

"Ini, bacalah" Naru-pun mengambil amplop yang tadi ino berikan padanya lalu membacanya dengan seksama.

"Naru cucuku yang nakal, kenapa kau tidak memberitaukan kakek jika kau akan pindah ke Korea? Untung saja temanmu memberitaukan kakek sehari sebelum kalian pergi.
Kakek tak marah padamu karna kakek mengerti keadaanmu tapi kakek ingin meminta sesuatu padamu, tinggallah di apartemen yang kakek berikan lalu kuncinya ada dalam amplop ini juga. Kakek membelikanmu sebuah apartemen yang sederhana karna kakek mengerti sifatmu, tapi disana sangat aman karna bangunan itu milik seorang yang kakek kenal. Terimalah, jika kau tidak mau tinggal disana kakek akan menyusulmu dan membawamu kembali ke Jepang.
Hiduplah dengan tenang, jalanilah kehidupanmu yang baru lalu berbahagialah.

☑️ Second MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang