☑️ Second Marriage

Chapter 31 : Crazy

"Bagaimana keadaan Sasuke?"

Itachi bertanya pada dokter yang baru saja keluar dari ruangan Sasuke.

"Pasien sepertinya mengalami Cedera otak yang cukup parah, tapi kami belum bisa memastikan efek dari cedera otak tuan Sasuke. Mungkin setelah ia sadar baru kami bisa mengobservasi keadaan tuan Sasuke" Jelas dokter

"Dan untuk sekarang tuan Sasuke tidak bisa ditemui dahulu karena kamu sudah menyuntikkan obat penghilang rasa sakit dan kami sengaja membuatnya tertidur terlebih dahulu" lanjut dokter

"Baiklah dokter terima kasih"

Setelah dokter pergi, Itachi memeluk Naru seolah meminta kekuatan. Dan Naru yang mengerti dengan lembut mengusap-usap punggung kokoh kekasihnya.

"Aku akan menyelesaikan semuanya Naru, aku akan membalas mereka yang sudah menghancurkan keluargaku dan mereka yang sudah menyakitimu. Mereka akan merasakan kesakitan berkali-kali lipat dari apa yang kita rasakan"

***********

Seorang pria terlihat mengendap-endap keruang bawah tanah mansion Haruno ditengah malam saat sang pemilik tengah tertidur lelap. Pria itu lalu membuka gembok yang dipasang disebuah pintu yang terlihat seperti ruang penjara yang didalamnya terdapat seorang wanita paruh baya yang terlihat sangat lusuh dan kumal.

"Si .. Siapa kau?" ujar Mikoto mengetahui ada orang yang berusaha membuka pintu tempat Diah disekap

"Tenang nyonya, jangan berisik. Aku adalah Yahiko dan Aku adalah anak buah Uchiha Itachi" ujar orang itu tenang.

mikoto menghela nafas lega setelah mengetahui bahwa orang yang sedang berusaha membebaskan nya adalah anak buah dari Putra sulungnya.

"Tapi kenapa dia ingin membebaskanku? Bukankah aku sudah sangat bersalah padanya?" Gumam Mikoto

"Kau akan menemukan jawabannya setelah keluar dari sini, jadi ayo kita pergi"

Yahiko lalu membawa Mikoto untuk pergi dari kediaman Haruno, sebenarnya seseorang sudah melihat tingkah mencurigakan Yahiko, namun orang itu terlihat acuh dan tidak terlalu peduki dengan apa yang dilakukan Yahiko.

"Itachi ?!!?

Mikoto berlari lalu memeluk Itachi saat ia dan Yahiko sudah sampai disebuah hotel tempat Itachi menunggunya.

Itachi hanya diam saja saat wanita yang ia panggil ibu itu memeluknya, tak ada perasaan apapun pada wanita yang telah melahirkannya, karena bagaimanapun wanita itu pula yang sudah menghancurkan keluarga dan membunuh wanita yang sangat ia cintai.

"Maafkan ibu Itachi, maafkan segala kesalahan ibu. Ibu tau ibu tidak pantas dimaafkan, tapi percayalah jika ibu sangat menyesal telah melakukan semua kejahatan itu. Maafkan ibu yang telah dibutakan dendam masa lalu sehingga ibu telah dengn sengaja menghancurkan keluarga kita. Maafkan ibu Itachi" Sesal Mikoto sambil menangis tersedu-sedu dalam pelukan putra sulungnya itu.

"Apa maafmu bisa mengembalikan semuanya?" tanya Itachi datar

"Apa maafmu bisa mengembalikan kembali Kyuubi dan calon anakku juga calon anak Sasuke? Apa maafmu bisa membuat Sasuke kembali hidup dengan normal? Apa maafmu bisa membuat keluarga kita kembali bersatu? Kau tau jawabannya ibu" Lanjut Itachi

"Tapi percayalah jika ibu sangat menyesal dengan semua yang terjadi, ibu menyesal Itachi. Ibu mohon maafkan ibu" Mikoto bersimpuh didepan Itachi demi mendapatkan maaf dari putranya itu.

"Aku tidak tau apa aku bisa memaafkanmu, tapi jika kau memang menyesal. Aku akan memberikanmu satu kesempatan terakhir" Itachi berjongkok untuk menyamakan tingginya dengan sang ibu.