3

4.3K 280 7
                                    

-Last Chap-

“Sialan, berani sekali menciumku.” Ucapnya seraya menggosok bekas kecupan pada bibirnya.

><

JK POV

Disinilah aku di Café yang lokasinya cukup jauh dari apartmen milikku. Berdua-dengan Hyunjin. Masalah kemarin katanya, yasudah aku iya kan saja.

“Jadi apa yang ingin kau bicarakan, kid?”

“Jangan panggil aku seperti itu, manis. Kita hanya terpaut 1 tahun omong-omong.”

Aku terkekeh, sok dewasa sekali cih.

“O-oke, ada apa?”

“Lihat ini.”

Hyunjin memberikan I-Pad nya padaku. Aku lantas menyerngit heran. Namun, tak ingin protes aku langsung melihat apa yang ditampilkan dalam I-Pad tersebut.

Tampak sepasang kekasih sedang bercumbu dengan posisi sang perempuan dipangkuan nya.

Aku tak bisa melihat siapa lelaki dibalik tubuh si perempuan  karena si perempuan sedang asik menggrayangi leher sang lelaki. Tapi aku tidak bodoh untuk mengenal postur dan pakaian yang dikenakan lelaki tersebut.

Dasar taehyung brengsek. Batinku.

“Tau itu siapa?”

Jungkook menoleh menghadap hyunjin sejenak, namun tak berselang lama kembali beralih pada I-Pad ditangan nya.

“Yap, itu kekasih yang kau bilang menyayangimu itu, manis. Mari kita lihat bersama apa yang mereka lakukan berdua.”

Hyunjin pun mendekat padaku agar kami bisa melihatnya bersama.

“Kenapa kau menunjukkan ini padaku?”

“Well, agar kau tau hyungku itu tak menyanyangimu sama sekali, jungkook.”

Jungkook mendengus remeh,
“Kau yakin, huh? Kita lihat saja."

Tampak si gadis mencium liar dan bertingkah agresif pada taehyung. Taehyung yang semula tak terlalu menanggapi, mulai sedikit terpancing.

Gotcha! Batin Hyunjin.

Aku berusaha mendatarkan wajahku tanpa menampilkan emosi apapun yang dapat terbaca oleh Hyunjin. Meski sekarang ingin sekali aku menendang wajah mereka berdua. Lebih baik aku mengalihkan dengan menyeruput Coffe Latte milikku.

Taehyung mulai membalas ciuman si perempuan dan si perempuan tak menyia-nyiakan kesempatan. Ia lantas menarik tangan taehyung untuk menyentuh payudara miliknya. Tepat saat tangan taehyung menyentuh payudara nya, ia tersadar dan mendorong kasar si gadis dari pangkuan.

Tampak dilayar taehyung mengamuk dan menjambak kasar surai gadis tersebut.

Hyunjin shocked—ia tak mengira taehyung akan seperti itu. Sejak kapan dia berubah-batinnya. Tangan nya terkepal kuat.

“Well, kau lihat kan? Hyungmu itu cinta mati padaku. Ia tak mungkin menghianatiku---adik ipar”

“Kalau tak ada urusan lagi, aku duluan oke? Ini uang untuk membayar minumanku dan punyamu. Anggap saja ucapan terimakasihku atas tontonan yang sangat menarik hari ini.” sambung jungkook.

Aku pun mengedip genit padanya.

Aku pergi. Aku bahkan masih bisa mendengar makian yang dikeluarkan nya, entah itu untukku atau hyungnya. Aku tak peduli.

Crz (kth+jjk)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang