with me~kth

19

Sebelum sempat meninggal kan rumah itu, tuan jung bertemu dengan seseorang yang telah melindungi adiknya dulu.

"Hyung, bagaimana bisa kau ada disini? Silahkan duduk dulu hyung"

"Baiklah jin ah"

"Jadi, kenapa hyung bisa disini? "

"Hyung datang untuk mengembalikan taehyung"

"Taehyung... Hyung tidak bercanda kan? "

"Tidak, selama ini taehyung tinggal bersama hyung. Hyung tidak tau kalau taehyung itu adalah keponakan hyung. "

"Bagaimana bisa taehyung bisa dengan hyung? "

"Dia mengalami kecelakaan, dan koma selama 2 bulan. Dan saat sadar dia mengalami amnesia. Hyung tadi bertemu dengan Kyuhyun, dia menceritakan semua tentang taehyung kepada ku. Dia berkata bahwa keluarga taehyung sangat terpuruk kehilangan taehyung. Untuk itulah hyung mengembalikan taehyung kesini"

"Terima kasih hyung, sudah menjaga taehyung selama ini. Aku sungguh sangat berterima kasih. Dan maafkan aku yang tidak bisa menjadi ayah yang baik bagi taehyung maupun namjoon"

"Jangan berkata seperti itu jin, kau adalah ayah yang baik, saat itu mungkin kau khilaf,dan sekarang jadilah ayah yang baik buat keponakan ku"

"Tentu saja hyung"

Namjoon baru saja tiba dirumah. Dia melihat ayahnya berbicara dengan seseorang.

"Appa"

"Oh namjoon. Duduk lah disini dulu"

"Jadi ini yang namanya namjoon?"

"Ya itu aku paman, maaf paman ini siapa ya? "

"Aku kakaknya Ibu mu. Kau bisa memanggilku paman jung. "

"Oh, sejak kapan paman datang?"

"Belum lama, paman hanya mengantarkan taehyung"

"Taehyung ada dengan paman selama ini? "

"Iya, hoseok dan jungkook lah yang merawat taehyung selama ini"

"Maksud paman jung hoseok? "

"Kau kenal dengan anak paman? "

"Tentu saja, hoseok adalah teman ku. Pantas saja saat itu hoseok membawa taehyung saat kami bertemu. Tapi paman kenapa nama taehyung menjadi hansung, dan juga dia seperti tidak mengingat ku? "

"Taehyung mengalami amnesia, dan untuk itu kalian harus membuat taehyung bahagia mulai sekarang, kalau tidak aku akan membawa taehyung pergi lagi"

"Kami berjanji paman, akan menjaga taehyung kali ini"

"Baik lah, kalau begitu aku pulang dulu"

"Baiklah paman, Hati-hati di jalan, jangan lupa untuk berkunjung lagi"

"Aku tidak akan lupa namjoon, aku akan sering melihat keponakan ku ini"
.
.
.
.
.
.

Pagi harinya, hansung terbangun karena silau dari Matahari yang mengenai matanya. Hansung memfokuskan penglihatan nya.

Dia merasa aneh, kenapa dia ada disini, ini bukan lah kamar nya, ataupun kamar hoseok, maupun jungkook.Hansung merasa takut, dimana dia sekarang.

"Hobi hyung!!! Kookie!!! " Teriak hansung.

Jin dan namjoon yang sedang memasak dibawah menghentikan aktivitas nya. Mereka berlari menuju kamar taehyung, takut terjadi sesuatu pada taehyung.

Yang mereka lihat saat memasuki kamar tersebut adalah hansung yang sedang meringkuk di atas kasur, dan jangan lupa suara isakannya. Namjoon dan jin mendekati taehyung.

"Saeng..... Ada apa? Kenapa kau menangis" Ucap namjoon sambil mengelus surai taehyung.

Taehyung mendongakkan kepalanya, menatap dia pemuda yang sedang berada didepan nya. Taehyung mengenali salah seorang pemuda itu. Dia teman nya hyung nya.

"Namjoon hyung... Hiks.... Sungie dimana? Sungie ingin pulang.. Hiks.. Hobi hyung.. "

"Hai, jangan menangis lagi, nanti appa akan telfon hoseok agar dia datang kemari"

"Janji? "

"Iya, kalau begitu, tae mandi dulu. Terus kita sarapan dibawah"

"Namaku bukan tae, tapi sungie, lagian sungie tidak bawa baju kesini"

"Pakai saja baju yang ada di dalam lemari itu. Kalau sudah siap langsung turun ke bawah. Hyung dan appa lanjut memasak dulu. "

Hansung hanya mengangguk kepala nya. Lalu namjoon dan jin keluar dari kamar itu.