"Happy Anniv sebulan Minheeee."
Minhee membuka matanya pelan, sambil menggerutu kecil. Ayolah tidur cantiknya tiba-tiba terganggu karena kehadiran seseorang yang dengan seenaknya melompat keatas badannya yang hanya ditutupi selimut tipis sambil berteriak happy anniv.
Eh?
Kali ini Minhee melebarkan matanya agar ia bisa melihat dengan jelas siapa oknum yang mengganggu tidurnya. Saat matanya menemukan pucuk kepala dengan surai hitam yang tengah menyender didadanya, senyum kecil akhirnya tercipta menggantikan gerutuannya tadi.
"Emang kalau anniv sebulan harus selalu diucapin juga ya?" tanya Minhee sembari melingkarkan tangannya pada pinggang sosok tadi yang tak lain dan tak bukan adalah Lee Eunsang.
"Haruuuus. Kan gatau nanti kita bakal tahan setahun atau engga."
Minhee menggoyangkan badan Eunsang yang ada diatasnya, "Hus ngomongnya. Ngedoain putus pas di anniv pertama, pamali entar putus beneran."
Setelahnya Minhee berteriak kesakitan karena dadanya yang digigit oleh Eunsang entah karena apa.
"Sakit sayaaang, yaampun kamu mah sadis banget sih. Orang mah kalau anniversary gini pacarnya dibaik-baikin, ini aku malah disiksa."
"Biarin. Minhee sih ngedoain kita putus, putus beneran nanti nangis."
Minhee terdiam. Ia mencoba membalikkan posisinya dengan Eunsang, kali ini ia yang ada diatas Eusnang dengan tangan yang menumpu disebelah kepala si rambut hitam.
"Aku gak ngedoain, kan kamu deluan yang bawa-bawa putus. Dan iyalah aku nangis kalo putus, udah certified bucin gini juga."
Eunsang tergelak setelahnya, Minhee yang gemaspun mulai mengecupi kedua pipi Eunsnag hingga ia mendengar rengekan Eunsang tentang pipinya yang basah karena perlakuannya. Minhee tersenyum kecil, sebelum mengarahkan kecupannya pada dahi Eunsang yang tertutupi poni.
"Happy Anniversary juga kalo gitu. Makasih karena udah mau nerima aku waktu itu, padahal aku kurang ajar banget pas ngajak kamu pacaran, gaada romantis-romantisnya. Makasih karena gapernah berubah, dulu waktu kita cuma temanan sampe sekarang udah naik status. I love you."
Minhee tadinya akan mengakhiri kalimat romantisnya dengan sebuah lumatan pelan dibelah bibir Eunsang, namun lelaki yang ada dibawahnya itu langsung saja menutup mulutnya kala Minhee merendahkan badannya.
"Kok ditutup? Kan aku mau cup." Rengek Minhee.
Eunsang mengerutkan dahinya sembari menggeleng pelan, "Gamau cup-cup kalo dibibir, Minhee belom sikat gigi."
Minhee terdiam sejenak, sebelum sepenuhnya menjatuhkan badannya pada Eunsang, "Oalah jingan."
"KANG MINHEE JAHAT EUNSANG DIKATAIN JINGAN. IH SANA GESER BERAT BANGET HUHUHU MINHEEEEEEEEEEE."
.
❇️
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daily Orang Pacaran [minsang]
FanfictionCuma kisah pacaran sehari-harinya Kang Minhee dan Lee Eunsang.