Daily Orang Pacaran [minsang]

special ch: bts of ujaaan (or uwu)

Minhee, Junho, Dongpyo, dan Hyungjun duduk melingkar dengan segelas jus jeruk yang tergeletak manis ditengah lingkaran keempatnya.

Jika Minhee sekarang tengah beraut wajah nelangsa, beda lagi dengan Dongpyo, Hyungjun, dan Junho yang beraut ingin menghabisi MInhee ditempat.

"Heh bocah gelo, lo nyuruh kita dateng kesini dengan iming-iming bakal nraktir makanan tapi yang sekarang lo sajiin cuma jus segelas? Lu pilih mau gue bikin jomblo selamanya atau langsung mati ditempat." Seru Junho kesal.

"Emang gimana caranya lo mau bikin gue jomblo selamanya?" tanya MInhee menantang.

"Ya gue pepet Eunsang lah, gue jadiin pacar. Biar mampus lu."

"Yaudah gue pepet kak Yohan aja kalau gitu."

"Minhee bajingan."

Hyungjun mengelusi bahu Junho, meminta agar pemuda dengan bahu lebar itu sabar menghadapi temannya yang sudah melewati batas kewarasan itu.

"Mau lu apa sih Hee?" tanya Dongpyo tak kalah emosi. Kesel mereka bertiga tuh, Sabtu siang gini tiba-tiba disuruh kerumah Minhee. Katanya sih demi misi penyelamatan dunia dengan imbalan traktiran makanan yang sudah tersedia. Hih apanya yang tersedia kalau yang dihidangkan cuma segelas jus.

"Gue mau balikan sama Eunsang huhuhuhu."

Ketiga orang tadi mendadak sweatdrop melihat Minhee yang secara tiba-tiba berteriak sembari bergulingan dilantai.

"Balikan mah balikan aja, sono tembak lagi dah pake cara-cara ajaib lu, kali diterima sama Eunsang." Sahut Dongpyo.

"Nah itu. Gue mau balikan beneran, gue mau nembak Eunsang dengan cara yang dia mau. HUhuhu tapi gue takut gagal kaya kemaren."

Hyungjun, Junho, dan Dongpyo hanya bisa bertatap-tatapan melihat tingkah aneh temannya ini, namun disatu sisi ya bersimpati juga.

"Yaudah, kita bantuin mikirin rencananya. Lo niat mau nembak Eunsang kapan emang?"

"Jumat minggu depan."

"Okei, mau dimana?"

"Ya gatau."

Dongpyo menarik napasnya dalam, berusaha menahan agar emosinya tak pecah atau ia akan berakhir membunuh Minhee ditempat. Junhopun lebih memilih diam sekarang, tak ingin membuang tenaganya hanya untuk seseorang seperti Kang Minhee.

"Yaudah, Minhee pikir-pikir dulu mau nembak dimana. Inget, yang pacarnya Eunsang selama ini kan Minhee. Minhee yang tau hal-hal apa yang disenengin Eunsang, nah Minhee nembaknya pake hal itu aja. Simple kan? Nanti entah kualitas atau kuantitasnya aja yang Minhee banyakin supaya terlihat heboh." Saran Hyungjun.

Minhee langsung mengangguk-anggukan kepalanya, tanda bahwa pemuda tinggi itu setuju dengan apa yang diucapkan Hyungjun.

"Karena cuma saran lo doang yang berguna Jun, yaudah jus jeruknya buat lo aja."

"Bangsat Kang Minhee!"

.

❇️

.

Minhee menghembuskan napasnya sebelum mengetikkan beberapa pesan untuk mantan pacarnya yang tersayang itu.

Sang

Besok aku gabisa jemput

Sebenernya Minhee gatega ngirim pesan seperti ini ke Eunsang. Sudah menyuruh anak itu untuk berangkat sendiri, caranya berkata-katanya pun terdengar (atau terbaca) jahat. Tapi demi kelancaran rencana yang sudah disusun Minhee dengan segenap kekuatan, tentunya dengan pertolongan Hyungjun, Dongpyo, dan Junho, jadilah Minhee harus mengirimkan pesan jahat itu. Ah untuk informasi saja, jadi rencana yang sudah tersusun ini antara lain: