BAB 9

31.6K 3.1K 117
                                    

Chanyeol terlihat mengerutkan keningnya heran saat Queen Bee malah mengajaknya berhenti disalah satu distro yang menjual berbagai pakaian dengan kualitas yang tidak perlu dipertanyakan lagi. Memang setelah tadi mereka makan siang dikantin kampus keduanya langsung berangkat dengan menunggangi motor kesayangan Chanyeol.

"Apa yang kita lakukan disini?"

"Membeli pakaian tentu saja"

"Kau ingin berbelanja?"

"Hanya mengganti pakaian yang kupakai sekarang sayang. Kau juga harus mengganti pakaianmu juga" ucap Baekhyun yang membuat Chanyeol tersenyum saat mendengar panggilan 'sayang' yang diucapkan Baekhyun barusan.

"Apapun untukmu sayang" balas Chanyeol yang sekarang berjalan masuk seraya memeluk posesif pinggang kekasihnya itu.

"Ayo... Biar aku yang pilihkan" ajak Baekhyun yang hanya diikuti Big Boss tanpa protes.

Selang beberapa menit mereka sudah menyelesaikan sesi belanja mereka dan keluar dengan penampilan baru yang tentunya membuat semua pengunjung menatap kearah mereka penasaran.

"Sekarang katakan padaku kita akan kemana?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sekarang katakan padaku kita akan kemana?"

"Kau akan tau nanti...sekarang tukar biar aku yang membawa motormu" ucap Baekhyun yang membuat Chanyeol terkekeh dan hanya menuruti keinginan Baekhyun yang tersenyum misterius.

"Kupastikan kau akan menyukainya" ucap Baekhyun yang langsung menancap gas tanpa peduli dengan teriakan orang-orang yang mereka lewati.

Cukup lama keduanya berjibaku dengan jalanan hingga Chanyeol terlihat mengerutkan keningnya bingung saat melihat barisan beberapa mobil milik anak buahnya sudah menunggu dan berjejer rapi didepan mereka.

"Aku menghubungi mereka untuk ikut" ucap Baekhyun yang membuat Chanyeol semakin bingung sebenarnya apa yang akan mereka lakukan?

Tidak berselang lama, rombongan mereka akhirnya berhenti didepan sebuah gedung besar yang terlihat sibuk dengan orang yang berlalu-lalang.

"Ini---"

"Aku hanya ingin berkunjung sebentar" ucap Baekhyun yang tersenyum miring kearah Chanyeol yang akhirnya paham akan tujuan kekasihnya itu.

"Harusnya kau tadi datang membawa buah dan bunga sayang. Kau tidak tau kalau presdir sedang sakit?" tanya Chanyeol seolah peduli yang kali ini membuat Baekhyun terkekeh.

"Aku bahkan membawa hadiah yang lebih manis" balas Baekhyun yang membuat mereka semua terkekeh geli.

Owh. Percayalah mereka semua sangat menyayangi sosok Queen Bee kekasih dari Big Boss itu.

"Woah. Sepertinya anak buahku sangat patuh padamu" ucap Chanyeol saat melihat beberapa orang bawahannya menunduk hormat kearah mereka berdua.

"Ayolah Boss... Kau yang meminta kami melakukan semua ini bukan?" ucap Jaemin yang membuat Chanyeol terkekeh.

"Apa imbalan untuk kalian menuruti perintah kekasihku ini hmmm?"

"Bersenang-senang Boss" jawab Mark bersemangat.

"Jadi sayang... Kesenangan macam apa yang kau janjikan?" tanya Chanyeol yang beralih menatap Baekhyun yang hanya tersenyum miring dan menatap kearah gedung didepannya.

"Kita buat sedikit sapaan untuk mereka" ucap Baekhyun yang membuat mereka semua menatap kearahnya heran.

***

"Argghh!!!"

"Uwh... Kau menendang lukanya terlalu keras Chan. Lihat dia sampai muntah darah dan mengotori sepatu barumu~~" ucap Baekhyun sedikit merengek diakhir.

"Jilat" ucap Chanyeol pada pria paruh baya yang baru saja dihajarnya lagi itu.

"Apa kau tuli? Aku bilang jilat. Kau tidak tau kalau kekasihku baru saja membeli sepatu ini tadi" ucap Chanyeol yang membuat Junhoe meneguk ludahnya kasar kemudian menatap kearah Baekhyun yang tidak lain adalah keponakannya yang harusnya sudah dilelangnya malam itu.

"Hei. Kenapa kau malah menatap kearah kekasihku begitu huh! Aku menyuruhmu untuk menjilat sepatuku keparat" kesal Chanyeol seraya menarik kasar rambut Junhoe yang hanya bisa meringis kesakitan.

Luka yang beberapa waktu lalu diberikan Chanyeol masih baru mengering dan sekarang ditambah lagi? Junhoe bersumpah kalau rasanya benar-benar menyiksa hingga tubuhnya hampir mati rasa.

"AKU BILANG JILAT SIALAN!" kesal Chanyeol tambah emosi yang membuat semua orang beralih menatap kearahnya.

Duaggh~~

Sebuah tendangan kembali dilayangkan oleh Chanyeol hingga membuat pria itu semakin terbatuk seraya memegangi perutnya.

"Aku sudah katakan padamu kan? Kalau aku akan memberikan waktu untuk luka-lukamu sembuh dan saat lukamu mulai mengering aku akan datang lagi untuk membuat luka yang baru" ucap Chanyeol dengan nada rendah kemudian beralih menatap kearah Queen Bee yang hanya tersenyum miring.

"Apa masih ada lagi?" tanya Chanyeol yang membuat Baekhyun terkekeh.

"Kurasa cukup untuk hari ini... Kita pergi ke sirkuit balap saja. Aku ingin mencoba motor baruku" ucap Baekhyun yang membuat bawahan mereka bersorak setuju.

"Kalau begitu tunggu apa lagi? Ayo pergi" ucap Chanyeol kemudian menginjak kuat tangan Junhoe sebelum pergi menghampiri Baekhyun.

"Ini baru permulaan paman... Aku akan kembali lagi nanti. Jadi selamat datang di neraka" ucap Baekhyun yang sekarang melingkarkan tangan kanannya di pinggang sang kekasih.

Setelahnya Baekhyun terlihat menyeringai sebelum berbalik pergi bersama Chanyeol meninggalkan ruangan yang menjadi saksi bisu kekacauan yang dibuat rombongan mereka.






Alasan gw mau hiatus ^^

Alasan gw mau hiatus ^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Mrs

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mrs.Oh

REAL or NOT REAL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang