Brugh~~~
"Owh. Maafkan aku tuan Choi. Apa aku juga akan dikeluarkan?" tanya Taeyong dengan nada panik yang dibuat-buat setelah dengan sengaja mendorong tuan Choi hingga jatuh bersimpuh didepan Queen Bee.
Baekhyun yang melihat itu tanpa ampun langsung menginjak kuat tangan kanan tuan Choi yang berada dekat kakinya.
"Uffs. Apa ini sakit?" tanya Baekhyun dengan raut penasaran.
"SIAPA YANG MENYURUH KALIAN BERGERAK HUH!" pekik Jaemin pada anak buah tuan Choi yang hendak maju menolong tuannya.
"Kalian tidak dengar Queen Bee bilang apa?! Jangan.ada.yang.bergerak" ucap Taeyong yang menghajar anak buah tuan Choi dengan dibantu Taeil yang walaupun bukan anggota The Eye sangat menghormati Queen Bee.
"Siapa yang sudah bersikap kurang ajar pada Queen Bee artinya dia akan berurusan dengan kami. Benarkan Boss?" tanya Haechan yang dibalas Chanyeol dengan seringai.
"Ajari mereka bagaimana harusnya menghormati ratu kalian dengan benar" ucap Chanyeol yang membuat Baekhyun tersenyum dengan wajah malaikatnya dan menendang tuan Choi kuat hingga membuat semua orang terbelalak kaget sementara anak buah Big Boss kompak menyeringai.
"Ini untuk ucapan kurang ajarmu tadi" ucap Jaemin yang langsung mendorong Minki hingga ikut jatuh bersimpuh didepan Queen Bee disebelah ayahnya.
"Perlihatkan wajah cantikmu itu Minki~ssi" ucap Baekhyun yang diacuhkan Minki yang malah berusaha memukul kaki Baekhyun tapi sang Queen Bee bergerak lebih cepat.
Sreet~~~
"Aku menyuruhmu mengangkat kepala" ucap Baekhyun dengan nada datar setelah menggores tangan Minki dengan pisau yang entah didapatnya dari mana hingga membuat Minki meringis memegang tangannya yang sobek.
"Kau tidak dengar Queen bilang apa?" tanya Taeyong yang menjambak kasar rambut Minki hingga mendongak menatap Queen Bee yang kali ini tersenyum mengejek.
"Sebenarnya aku sedikit tidak tega untuk memukul wajahmu takut kalau bedak yang kau pakai retak" ucap Baekhyun yang masih mempertahankan senyum angkuhnya.
"Tapi mau bagaimana lagi. Sayang sekali ini akan menjadi terakhir kalinya kau menatap wajah yang selalu kau puji" lanjut Baekhyun yang mencengkam kuat rahang Minki yang menatap Baekhyun penuh emosi.
"Lepaskan putraku! Kau hanya sampah yang dipungut oleh Chanyeol. Tidak pantas kau bersikap arogan" ucap tuan Choi yang mengundang tawa Baekhyun.
"Kalian dengar itu?" tanya Baekhyun dengan nada takjub.
"Kau tidak pantas ada disini Byun Baekhyun. Hari ini juga kau kukeluarkan dari kampus!" hardik tuan Choi seraya bangkit berdiri dan menatap tajam kearah Baekhyun.
Bugh~~~
"Satu dari sekian banyak hal yang paling kubenci-- adalah orang yang merendahkan Ratuku" ucap Chanyeol yang memukul tuan Choi hingga kembali jatuh tersungkur hingga memuntahkan darah dari mulutnya.
"Chan~~~ sekarang giliranku. Kau duduk saja hmmm. Kau sudah janji kalau aku boleh bersenang-senang" ucap Baekhyun setengah merajuk yang membuat Big Boss menghela napas dalam berusaha menekan emosinya.
"Boss. Kau duduk disini saja" ucap Taeyong yang malah menyiapkan sebuah kursi khusus untuk Chanyeol supaya bisa menonton pertunjukan langsung itu.
"Kau terlalu serakah Choi Minki. Masih banyak pria lain yang mengantri untukmu tapi kenapa kau malah menginginkan orang yang sudah menjadi milikku?" tanya Baekhyun kali ini dengan nada lembut namun masih terkesan angkuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
REAL or NOT REAL (END)
Fanfic---BXB--- Mafia--- CHANBAEK.JAEYONG.HUNKAI Let me be your monster... And I will destroy anything that hurts you -Park Chanyeol Park Chanyeol. Seorang mafia berkedok CEO yang terkenal sangat dingin dan tidak mengenal ampun akhirnya menek...