12

936 102 11
                                    

"Betapa romantisnya kalian, Tetet sampai ikut kesini." Goda Sinb.
"Aku sekalian ingin bertemu dengan Jungkook, Jimin, Hoseok."

"Tunggu, kamu mengenal Jungkook?" Tanya Eunha.
Taehyung mengangguk. "Iya, kamu baru tau?"
Eunha mengangguk.

"Aku juga baru tau kalau kamu mengenal Jimin." Perkataan Yuju membuat Taehyung heran.
"Serius? Tapi Jimin selalu bercerita tentangmu padaku."

"Taet, jelasin dong siapa aja sahabat kamu, yang kamu sebut bangtan itu." Kata Yerin dan Taehyung mengangguk setuju.
"Berhubung kalian nggak tau, dan aku nggak ngerti kenapa kalian nggak tau, aku akan jelasin sahabat-sahabat aku." Jelas Taehyung kemudian duduk di sebelah Yerin yang duduk di sebelah Yuju.

"Yang pertama, aku temenan sama Namjoon. Kalau kalian nggak kenal sih, nggak aneh. Soalnya dia sekarang kuliah di Inggris dan emang jarang balik."

"Yang kedua ada si Seokjin. Harusnya kalian kenal atau atleast tau karena unch unch nya Sowon." Mendengar itu ingin rasanya Sowon melempar penggorengan di dekatnya ke muka Taehyung.

"Kalau Seokjin tau, tapi jarang ketemu. Sekarang kan udah kerja, orang sibuk." Kata Sinb dan disetujui oleh yang lain.

"Yang ketiga si Jimin, pacarnya Yuju."
"Kau nggak harus mengatakan yang terakhir itu..." kata Yuju yang malu. Wajarlah kan baru jadian 2 minggu.

"Yang keempat Hoseok, sekarang udah kuliah, jurusan modern dance. Kalian kenal?"
Sinb mengacung malu-malu.
"Kenapa kamu malu-malu, Sinb?" Tanya Yerin.
Sinb menengok kearah Yerin dan tersenyum.
"Y-y-ya, karena ya- gimana ya,"
"Tunggu sebentar, namamu, siapa namamu?" Pertanyaan Taehyung dibalas tatapan mematikan Sinb.
"Kau tidak mengenalku?"
"Maksudku nama aslimu, ya ampun sensinya dirimu."
"Hwang Eunbi."
"Ikut kursus modern dance di Namsan bukan?"
"Iya aku ikut."
"OH JADI KAMU TOH YANG NAMANYA HWANG EUNBI."
"Hah? Kenapa emangnya?" Tanya Sinb.
"HAHAHAHHAHAHAHA." Taehyung terus tertawa sambil memegang perutnya.
"Apa ini kenapa?" Sinb tambah bingung.
"Kamu suka sama Hoseok?" Pertanyaan Taehyung berhasil membuat pipinya 100% memerah.
"Ng-ng-ng-ng-nggak."
"Bohong." Kata Yuju dan dibalas tatapan tajam Sinb.
"Ok ok, sekarang aku tau orang yang lagi dideketin si Hoseok. Katanya udah nyatain ya?"
"Hoseok, maksudmu Jhope bukan?" Tanyaku. Ya, aku tau nya Jhope bukan Hoseok.
Sinb mengangguk-ngangguk malu.
"Ohhh inget inget, yang seminggu lalu nyatain ya?"
Sinb mengangguk lagi.

"Yang kelima si Jungkook. Satu angkatan sama kamu kalo ngga salah, na. Kamu kenal?"
"B-bukan kenal lagi." Kata Eunha malu.
"DEMI APA KAMU SUKA DIA?!"
"Ha? Jadi yang bikin kamu niat jalan kaki ke sekolah itu Jungkook?" Tanyaku dan dijawab anggukan Eunha.
"Nggak nyangka aku nggak nyangka!"

"Yang terakhir, Min Yoongi."
Perkataan itu membuatku yang sedang minum langsung tersedak.
Semuanya langsung menengok kepadaku.
Sumpah tadi itu waktunya nggak pas banget.
"Ada apa Yewon-ah?" Tanya Taehyung heran.
Aku menggeleng. "Maaf, lanjutkan."
"Sekarang dia jadi guru sejarah."
Aku tambah melotot mendengarnya.
"Kalau nggak salah di sekolahmu, Yewon-ah, Eunha-ya."
Aku menunduk lemas dan membaringkan kepalaku di meja bar.
Mereka menatapku bingung karena mukaku yang memerah.

"J-jangan bilang yang membuatmu berdebar akhir-akhir ini adalah dia?" Tanya Sowon membuat Taehyung menengok kaget.
"A-apa? Berdebar? Apa gimana?"
"Entahlah, dia sangat dingin tapi tampan, itu membuat hampir semua temanku menyukainya. Sementara aku pada awalnya tidak menyukainya. Kemudian, aku melihat dirinya yang tak pernah orang lain lihat dan entah kenapa membuat hatiku berdebar." Jelasku panjang lebar sambil menutup mukaku yang masih memerah.

"ASTAGA, RELATIONSHIP GURU X MURID!" Yuju heboh duluan.
"Tunggu-tunggu jangan heboh dulu. Yewon-ah apa yang membuatmu berdebar? Apa yang sebenarnya dia lakukan terhadapmu?" Taehyung bertanya serius.

" Ia menyemangatiku dan mengucapkan kata manis untukku agar selalu bersemangat dalam berurusan dengan sejarah. Ia memaksaku mengikuti kelas tambahannya dan mengajariku dengan cara yang berbeda dengan saat di kelas. Kemudian dia menyentuh hidungku lembut dan mengucapkan hati-hati kepadaku. Semua hal itu tidak pernah terjadi kalau dia mengajar di kelas, dia tidak pernah tersenyum atau apa. Tapi ia beberapa kali tersenyum kepadaku. Itu jelas membuatku berdebar."
Pasti mukaku sangat memerah saat ini.

Taehyung masih melongo.
"Yewon-ah. Dia tidak pernah bertingkah seperti itu sebelum ini. Kamu... spesial dimatanya."

She loves to imagine
With Stars by her side
She glads to meet you.
Thanks for reading 🥰
Lots of love from Nana

Quiescent ✔️ •Umga//sumji• Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang