Yellow Rose [√]

Awal kejadian

Gun mendengus ketika teman teman barunya yang mengelilinginya memiliki seringaian lebar yang sangat mencurigakan di wajah mereka. Sejak patah hati, Gun memilih memfokuskan dirinya untuk membuka diri ke orang lain. Mencoba mencari beberapa teman baru. Bukan berarti Gun menjauh dari Joss.

Kata Bambam, cara terbaik untuk move on adalah menyibukkan diri dengan bersenang senang dengan teman teman atau ikut organisasi. Gun itu sudah lelah, dan letih berada di sekolah hampir sepanjang hari. Otaknya sudah mengeluarkan asap hitam imaginer karena ia terlalu memaksa otak udangnya untuk menjawab kuis. Jadi menurut pendapat Gun, haram hukumnya untuk ikut kegiatan organisasi setelah pulang sekolah yang melelahkan itu.

Alasan kenapa Gun masih stuck di cafe dekat dengan sekolah mereka dan belum juga pulang adalah karena teman teman barunya yang ternyata cukup unik cenderung gila itu mengajaknya untuk berkumpul  sekedar bermain t or d sambil memesan beberapa minuman dan makanan yang di sajikan di menu cafe itu. (Gun seperti biasa tidak memesan makanan karena Pemuda manis itu tengah menghemat uang jajannya untuk suatu alasan). Game yang mereka mainkan amat sangat populer, game ini juga sering di mainkan oleh anak anak muda seperti mereka yang suka dengan tantangan  baru.

Gun mendapati dirinya mengangguk setuju atas usulan New yang merupakan salah satu teman barunya.

"Baiklah Gun, pilih T atau D ?" Tanya Jane sangat bersemangat. Meski Jane adalah siswi yang cukup cantik dan memiliki kepribadian yang ceria, jangan tertipu dengan sampulnya. Ingatlah kata kata pepatah, jangan menilai buku dari sampulnya. Jane adalah fujoshi tingkat akut yang mempunyai imajinasi yang sangat liar cenderung mesum.

Mengingat fakta itu, Gun menjadi gelisah dan tak nyaman tentu saja khawatir setengah mati.

Tapi hatinya berkata bahwa inilah saatnya untuk mencoba ide ide baru yang mungkin akan terdengar gila.

"D."

Kedua gadis di depannya bersorak penuh semangat, Jane dan Jin Jing langsung memeliki seringaian lebar dan jahat di wajah mereka.

"Gun...aku mendadak mendapatkan firasat tidak enak." Bisik New ke Gun.

"Aku juga berpikir seperti itu. Aku pikir aku akan segera menyesali perbuatan ku." Balas Gun ke pemuda di sebelahnya itu. Mereka berbisik bisik cukup kecil sehingga tidak terdengar oleh kedua gadis yang duduk berseberangan dengan mereka berdua.

"Gun kami berdua mempunyai tantangan untukmu. Ini adalah tantangan paling gila yang pernah kami pikirkan," Ujar Jane sesuai dengan firasat Gun sebelumnya.

"Kau harus berdandan seperti gadis di pesta ulang tahun pacar Off, yang tentu saja kau akan melakukannya pada sabtu malam." Sambung Jin Jing.

What the....

New menutup mulutnya yang memasang senyum lebar. Sulit untuk dirinya menahan tawa atas nasib malang yang menimpa Gun. Sedang Jane dan Jin Jing bertoss ria.

Gun terlalu terkejut sehingga arwahnya terbang meninggalkan tubuhnya.

Pluk.

Gun tersentak kaget. Ketika New memukul bahunya cukup keras sehingga ia kembali pada kenyataan bahwa ia harus berdandan layaknya perempuan.

"Aku yakin kau bisa melewati ini." Ucap New tidak membantu sama sekali.

"Hey, demi Tuhan! Ini adalah hal yang paling gila yang pernah aku dengarkan di dunia ini. Lebih baik aku mengungkapkan cintaku ke Off dari-" Gun segera membungkam mulutnya hingga tidak menyelesaikan kalimat yang cukup memalukan dirinya sendiri. Jane ternganga sekian detik, ia dapat mendengar kalimat itu. Begitu pula Jin jing yang terlihat seperti Jane. Ternganga karena kaget.