Selamat membaca. ^.^
Btw makasih buat vote + comment yang kemarin ya.
***
Hermione terlihat heran melihat Draco yang masuk dengan mulut terkatup rapat dan kening berkerut.
"Draco, apa yang terjadi?" Tanya Hermione.
"Tak ada apa apa, Mione" Jawab Draco singkat.
"Oh kau sangat jelek jika mencoba berbohong dan menahan amarah secara bersamaan, kau tahu? Jadi hentikan pura puramu dan ceritakanlah padaku, oke?" Kata Hermione.
Draco yang tadinya hanya berdiri di dekat pintu kamarnya segera mendekat ke sofa hijau favoritnya.
Ia yang tadinya enggan menceritakan apapun pada Hermione pada akhirnya membuka mulutnya.
Mengalirlah semua pengakuan Draco tentang ia yang pernah menyukai Astoria. Dan berakhir pada kejadian tadi.
"Sudahlah, jika menurutmu dia memang wanita brengsek, biarkan saja dia." Kata Hermione.
"Hoo~ gaya bicaramu... Ckcckck. Kadang aku berpikir, dengan otak licik dan ide briliantmu, kau seharusnya menjadi seorang Slytherin, Mione." Balas Draco.
Lalu Draco menggandeng Hermione memasuki kamarnya.
Dan Draco mengambil sebuah kertas dan menulis
Dear Hermione
Aku percaya bahwa sebernarnya kau salah memasuki rumah. Kau lihatkan, semua Malfoys itu berada di Slytherin.. Hahaa
Love(?) Draco.
"Kau sangat kekanakan, Malfoy" Kata Hermione lalu tertawa sambil memukul lengan Draco.
"Owh yeah? Berminat membawanya ke manor?" Usul Draco.
"Eum... Tidak buruk... Okelah" Jawab Hermione menyetujui usulan Draco.
"Sudah larut. Ayo tidur" ajak Dracopada sang istri.
"Hn.." Kata Hermione singkat, mulai tertular penyakit Draco yang senang menjawab dengan dua konsonan itu.
Hermione berniat memasuki kamarnya namun di cegah oleh Draco.
"Kenapa?" tanya Hermione bingung begitu Draco mencekal lengannya.
"Tidurlah disini." Jawab Draco.
Hermione terkejut mendengar permintaan Draco.
"Aku tidak mau." Balas Hermione.
"Kau masih belum siap?" Tanya Draco dengan wajah serius.
"Si.. Siap.. Siap apa maksudmu??"Tanya Hermione tergagap.
"Hahahahaha. Muka bodoh mu itu. Tidurlah disini. Aku tidak akan macam macam, semak." Tawa Draco.
"Aku tidak mau!" seru Hermione.
Draco pun mendelik kesal.
"Jangan membantah suamimu, Ny.Malfoy" Kata Draco tegas, sok galak.
Dan Hermione hanya mampu memajukan bibirnya kedepan dan kembali mendekat ke ranjang Draco.
"Huh, yasudah. Dasar ferret" Ketus Hermione.
Lalu ia memanjat menaiki kasur Draco.
Draco menyeringai kecil dan menyusul Hermione, naik diatas tempat tidurnya yang berseprei hijau emerald.
"Aaa... Lelahnyaa..." Kata Hermione merentangkan tangannya lebar lebar.
"Bagaimana tidak lelah, kau tadi menangis dan berteriak sangat keras, berang berang." Jawab Draco.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Dramione-Because of Love
Fiksi PenggemarDramione fanfiction dedicated for Dramione shipper. Tom Felton as Draco Malfoy Emma Watson as Hermione Granger * Nyaris tujuh tahun bersama dan muak melihat wajah satu sama lain, Hermione Granger dan Draco Malfoy harus menelan kenyataan pahit karena...