S - eorang gadis sedang berdiri di hadapan cermin, ia tersenyum ketika cermin besar itu memantulkan dirinya dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Ia merasa dirinya cantik bak bidadari yang turun dari kayangan.
Mengenakan dress hitam selutut, dengan pita besar di belakang dressnya.
Ia menenteng sepatu high heels warna hitam di tangannya.
Berjalan menuju pintu ketika mendengar suara ketukan.
Tok tok tok.
Arin : Iya, tunggu!
Gadis itu Arin, ia membuka pintu dengan susah payah karna berusaha memasukan ponsel ke dalam tas selempangnya.
Terbuka, seseorang di depannya menaikan sebelah alisnya.
Kate : Sepatu high heels Bu Tita kok bisa ada di elo? Nyolong ya?
Kate, gadis itu menyipitkan matanya, menyelidik.
Arin memberhentikan aktifitasnya, menatap tajam Kate yang berdiri di depannya dengan wajah penuh tanda tanya.
Arin : Lo kira semua sepatu high heels itu semuanya punya Bu Tita doang hah?
Katanya sedikit menyolot, kesal dengan pola pikir sahabatnya yang satu ini.
Kate bego, tapi ia sangat pintar dalam semua mata pelajaran.
Mustahil, bahkan terdengar sangat sangat mustahil saat ia ditanya oleh guru, dan jawabannya benar. Padahal ia tidur saat pelajaran berlangsung.
Kate sudah menormalkan kembali ekspresinya, namun memicingkan matanya ketika melihat pakaian yang dipakai Arin dari ujung kaki hingga ujung kepala.
Kate : Lo mau ngelayat siapa pake baju item-item gitu?
Kate : Awas, ini udah malem!
Katanya memperingati.
Dan langsung berlari saat Arin mengepalkan tangannya, sesaat setelah ia mendengar apa yang Kate katakan.
Kate : Takutnya nanti gak kelihatan
OOO
Note :
Udah malem, pake baju item-item. Takutnya nanti gak kelihatan.Alias, Kate ngatain Arin itu item.
Tapi gak deng, Arin aslinya putih kok :)
KAMU SEDANG MEMBACA
RATU MOLOR
Random"Tidur mungkin bukan kebiasaan yang bagus, tapi itu lebih baik daripada mengusik kehidupan orang lain" -Kate Pratiwi- OOO -Informasi- -Banyak typo yang bertebaran -Tidak terlalu bagus seperti cerita-cerita yang lain -Baca kalau suka, gak usah baca k...