Kamu tahu apa yang menarik dari bunga sakura selain keindahannya ?
Yaitu makna bunga itu.
Ada pertemuan, juga ada perpisahan.
Tapi yang lebih menarik, ketika perpisahan tiba, apa kamu percaya jika pertemuan yang sama akan terjadi ?
Sama seperti bun...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Until the Cherry Blossoms Bloom
Chapter 32 : Believe
Selamat Membaca
***
Bunyi keran air terdengar di dapur rumah, dimana Kim Yohan kini tengah membasuh tangannya. Usai dirasanya bersih, Yohan pun mematikan air tersebut lalu bergegas menuju kotak P3K untuk mengambil obat merah.
"Akhh," rintihan keluar dari bibir ranumnya ketika sedikit cairan berbau itu mengenai kulit tanagnnya yang terluka akibat ujung heels Eunsang.
Yohan pun segera menutup lukanya dengan perban. Setelahnya, gadis Kim itu segera berjalan ke kamarnya lalu duduk di atas ranjang.
Bunyi nada dering ponselnya terdengar, menandakan ada panggilan masuk.
"Hhhh.." dengan sedikit bersusah payah, Yohan meraih ponselnya di atas nakas lalu menekan tombol hijau tanpa melihat siapa yang menghubunginya.
"Hallo..." ucap Yohan.
"Yohan-ah, apa aku mengganggu tidurmu ?"
Yohan mengernyit, pikirnya mengapa Seungwoo menghubunginya malam-malam seperti ini.
"Belum kak. Ini aku baru mau tidur. Memang kenapa, kak ?"
"Hm ... begini, besok sore, kamu bisa datang ke taman 'biasa' ?" tanya suara dibalik ponsel itu.
"Besok ? aku masih harus menjaga kedai kak. Memang ada apa ?" tanya Yohan sedikit tak enak hati.
"Ada hal yang penting yang ingin aku katakan. Bukan hanya kamu saja, tapi dengan yang lain. Aku mohon kamu datang Yohan-ah, aku akan menunggu walaupun harus menginap di taman."
Yohan memanggut paham. "Iya, kak. Aku akan kesana," jawab Yohan.
"Yasudah, kalau begitu selamat malam."
"Selamat malam."
Panggilan terputus. Yohan pun kembali meletakan ponselnya ke atas nakas lalu membaringkan tubuhnya di ranjang.
Entah kenapa beberapa hari kebelakang ini banyak hal yang tak terduga. Dimulai dari Dongpyo yang mendatanginya, kemudian kabar bahagia Hangyul dan Hyeongjun, di tambah Junho yang mendiaminya entah karena alasan apa, dan terakhir Eunsang yang datang padanya dan mengatakan ia telah merebut Junho dari gadis itu.
