✊ 2.8 ✊

988 137 0
                                    

Bangchan berdiri memakai jaket tebal dengan wajah dan bibir pucat. Kemudian dia keluar dari kamaranya.

"Hyung, mau kemana?" tanya Changbin.

"Aku mau keluar."

"Wajahmu pucat, hyung." komentar Changbin.

Bangchan tersenyum dan berjalan menghampiri mereka.

"Minho, Changbin. Bisa temanai aku sebentar?" tanya Bangchan.

"Tentu."

Sebelum mereka bertiga pergi, Bangchan berpesan kepada teman-temannya yang tinggal di dorm..

"Jangan membuka ponsel atau menonton televisi."

Semua mengiyakan dan hanya mengangguk.

•••

Setelah kepergian Bangchan, Minho, dan Changbin dorm jadi sepi.

"Astaga kita hanya tersisa lima orang." seru Han.

"Kita harus ngapain?" tanya IN bosan.

Hyunjin berdiri tak jauh dari mereka dengan Seungmin yang berjongkok.

"Ck, ambil fotoku yang bagus dong." cibir Hyunjin.

"Crewet kau! Kalau tidak suka hasil jepretanku, kau foto saja sendiri." kesal Seungmin.

Hyunjin memutar bola matanya dan memanyunkan bibirnya sambil melihat hasil fotonya.

"Fotokan aku lagi! Hasilmu bagus, Seungminaaa." puji Hyunjin dengan senyuman manis.

"Tidak usah sok merayuku ya." cibir Seungmin masih kesal.

"Ayolah! Aku tidak bermaksud membuatmu kesal."

"Tidak mau!" tolak Seungmin ngambek.

"Kim Seungmin ayolah, Seungminaaaa."

"Haiissshhh!"

Han beranjak dari tempat duduknya dan menatap kedua temannya itu dengan wajah kesal.

"Berisik!"

Setelah berkata seperti itu, Han langsung pergi ke suatu tempat.

"Han, kau mau kemana?" teriak Felix.

"Aku mau buang kotoran." jawabnya ketus.

IN yang mendengar jawaban Han langsung tersenyum.

•••

SDC Entertaiment

"Kenapa kita datang kesini hyung?" Changbin bingung.

Bangchan tidak menjawab dan langsung masuk ke dalam gedung besar tersebut. Minho dan Changbin saling memandang satu sama lain. Kemudian mau tidak mau mereka segera mengikutu Bangchan yang sudah melangkah jauh dari mereka.

Kenapa Bangchan ke agensinya Seungyoun?

Apa dia menerima tawaran Seungyoun beberapa hari yang lalu?

•••

Junhoe menangis sesenggukan di dalam kamarnya. Sungjin yang baru saja datang dari Jepang langsung dibuat heran melihat kondisi Junhoe yang bisa dikatakan cukup memprihatinkan.

"Kau kenapa?"

Sungjin melihat keadaan Junhoe yang sangat berantakkan dan banyak sampah makanan ringan disana, ada juga botol kaleng disana.

"Aku jahat, hyung.."

Junho menangis sesenggukan dan meringkukan dirinya di atas kasur.

"Kenapa? Ada masalah ditempat kerjamu?"

Road Not Taken | Straykids ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang