Rumah

20 2 0
                                    

Dan sore itu,
Senja diganti hujan --
menitipkan sepucuk pesan

'Kapan pulang?'

Sembari menunggu,
dengan sebait puisi;

Aku adalah rumah yang tidak pernah berubah ~

dan kau adalah arah yang selalu berpindah

Maka untuk terakhir kalinya,

'Kau boleh bertualang,
asal aku dijadikan tempatmu pulang.'

15.51
Remajabaper

Remaja BaperTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang