Aku menaruh hati pada orang yang salah. Membiarkan perasaan hilang kendali hingga jatuh tanpa arah. Bukan dibiarkan menetap, namun hanya sekedar singgah.
Makin hari, makin kesini, kau seolah mengusir secara halus. Menyuruh hati yang tulus pergi, tanpa kecuali.
Kau tau? Aku tak bisa memaksamu untuk menginginkan ku kembali. Hanya saja hatiku tau, mana yang paling berarti.
Aku akan pergi, tanpa permisi. Sebab hati yang jatuh takkan bisa kembali. Bahagialah tanpa aku, begitu pun aku akan bahagia tanpamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remaja Baper
PoesíaBeberapa kata yang terususun menjadi kalimat hingga paragraf bisa kau sebut tulisan,--- namun aku bukan penulis. Kau berhak membacanya barangkali memang sesuai dengan perasaanmu. Bdg Remajabaper