part 3: gray day

3.4K 256 1
                                    

  Kota bangkok sedang diselimuti awan kelabu, nampaknya matahari enggan menyapa hanya untuk sekedar menghangatkan suasana yg terbilang dingin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Kota bangkok sedang diselimuti awan kelabu, nampaknya matahari enggan menyapa hanya untuk sekedar menghangatkan suasana yg terbilang dingin.
Di sudut sebuah bangunan nampak beberapa orang berpakaian hitam dengan raut wajah sedih dan ada beberapa yg nampak muram. Diantara mereka ada yg bergantian mengucapkan kalimat duka untuk seorang wanita yg tengah duduk sambil terisak. Disampingnya wanita sebaya berusaha memberikan dukungan moril dengan terus-menerus merangkulnya atau mengusap punggungnya.
Tepat beberapa langkah di depannya sebuah peti mati dengan pintu bagian atas terbuka. Nampak terbujur kaku seorang pria dengan balutan jas layaknya pengantin.
Diana harus benar-benar mengikhlaskan kepergian sang suami untuk selama-lamanya.

Dan disudut pojok ruangan tengah berdiri seorang gadis kecil yg juga tengah berurai air mata. Anak itu hanya menangis pelan dan berusaha untuk terlihat tegar, lisa.. sesuai dengan janjinya kepada diana agar tak menangis, tak menjerit dan harus kuat menerima kepergian ayahnya.
Lisa memang tak mengetahui bagaimana ayahnya pergi untuk selamanya, lisa terlalu bingung dengan kejadian yg menimpanya, yang lisa tahu apa yg terjadi saat ini persis saat kakeknya lisa meninggal 2 tahun lalu. Sama persis.. peti mati dan foto ayahnya dengan sebuah salib disana.. sama persis dengan kakeknya dulu.
" hei lisa.. kau jangan sedih yah.. masih ada aku.. kalau kau butuh sesuatu katakan saja. Aku pasti akan membantumu."

Bambam mencoba menghibur sahabatnya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bambam mencoba menghibur sahabatnya itu.
"

terima kasih.. " lisa hanya berucap singkat.
Bambam memilih tak mengajak lisa berbicara karena dia merasa lisa tidak akan mau meladeninya.
Keduanya kemudian larut dalam kesedihan masing-masing.

Tak lama kemudian seorang pastor mengumumkan bahwa jenazah akan segera di kuburkan dan peti mati pun segera di angkat untuk di bawa ke tempat pemakaman umum.

Hujan deras mengguyur begitu mereka sampai di pemakaman. Beberapa orang segera membuka payung yg mereka bawa, sebagian lagi terpaksa membiarkan tubuhnya basah kuyup.
Diana yg masih terguncang terpaksa harus di papah oleh kenalannya, sedang lisa berjalan dengan basah kuyup sebelum akhirnya seseorang memayunginya.
Prosesi pemakaman segera dilaksanakan, dan begitu selesai semua orang segera meninggalkan tempat kecuali diana, lisa dan beberapa kenalan mereka.
Diana menyentuh nisan suaminya dan kembali menangis histeris.
Dia tak cukup kuat untuk menahan kesedihan hatinya manakala mengetahui bahwa suaminya telah tewas dibunuh.
Siapa yg begitu tega menghabisi nyawa suaminya? Meninggalkan anak semata wayangnya yg masih haus kasih sayangnya.
Lisa pun juga tak kuasa menahanan air matanya dan ikut menangis di samping ibunya.
" diana sudahlah.. relakan kepergian suamimu.. biarkan dia tenang di alam sana." Salah seorang kenalan diana berusaha menenangkannya.
" tidakk.. dia tidak akan tenang sebelum pembunuhnya di hukum mati." Pekik diana.
" nyonya percayakan semuanya pada kami.. kami akan mengungkap kasus pembunuhan suami anda." Petugas mario yg ternyata juga ikut menyaksikan prosesi pemakaman daniel.

revenge and love (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang