Senior Year (girlxgirl)

2016 - The End

"Seorang wanita berumur delapan belas tahun meninggal pada Jumat malam setelah kecelakaan beruntun di jalan tol, kata polisi. Dua sedan terlibat dalam tabrakan besar tak lama setelah mobil wanita berinisial A.B menabrak pembatasan jalan pada pukul dua puluh dua waktu Indonesia barat, kata komandan Eric Matthew dari Departemen Kepolisian Jakarta. Para saksi mengatakan salah satu mobil menepi ke bahu kanan dan yang lain berhenti di jalur kiri jalan bebas hambatan. Pengemudi dan penumpang salah satu kendaraan keluar dan berjalan ke belakang mobil untuk menilai kerusakan. Setelah seorang saksi berhenti untuk membantu,

mobil korban sudah mengalami kerusakan fatal dan menyebabkan korban terjepit di dalam kursi mobil nya, kata Matthew. Saksi pertama membawa wanita itu ke rumah sakit terdekat, di mana dia dinyatakan meninggal." Jelas seorang wartawan yang sedang menyiarankan siaran live nya di tempat kejadian Allison meninggal.

"enggak Allison sayang, mama gak mau kamu pergi nak. enggak sekarang. okay Allison? bangun nak. please honey jangan tinggalin mama sendirian" Paige memeluk tubuh dingin Allison di dalam tangannya. Paige tidak mau menangis, ia masih yakin bahwa tubuh dingin itu, tubuh yang sudah kaku itu, tubuh yang dulu pernah kecil, yang pernah tinggal di dalam janin nya, masih bisa bernafas jika Paige tidak menyerah dan tidak berhenti berharap.

Isabella menangis di dalam pelukan Emily yang juga sedang menahan tangisannya. Dan Owen? ia hanya berdiri kehilangan kata kata melihat wajah pucat Allison.

"Allison bangun nak, besok mama gak kerja lagi mama akan menghabiskan hari pekan bersama mu. kamu ingat tukang ice cream yang selalu melewati rumah kita? dulu kita sering

sekali menunggunya di depan rumah bersama Violet dan aunt Monica. kamu selalu membeli ice cream vanila dan Violet selalu membeli ice cream coklat. dan pada akhir nya kalian selalu berantem karena Violet selalu berusaha meminta ice cream mu" Paige tertawa miris ketika ia tidak mendengar respon dari Allison "mama akan membelikan mu banyak ice cream Ally... mama gak akan melarang mu makan manis sebelum tidur selama kamu bisa disuruh sikat

gigi... kamu anak yang baik Allison, kamu selalu menuruti mama walaupun mama tidak pantas mendapatkan anak seperti kamu... ayok nak bangun, tidak kah kamu mau bertemu Violet lagi? setidak nya bangun untuk mama nak, mama kangen..."

Isabella menghampiri Paige dan memeluknya "i'm so sorry..." Paige menangis dan mengeratkan tubuh Allison di dalam dekapannya

"no she's not dead, she's here! look, she's so beautiful..." Paige berusaha meyakinkan setiap mereka yang ada diruangan itu bahwa Allison masih hidup dihadapan mereka "kamu anak mama yang cantik, kamu gak mungkin pergi secepat ini Ally please... mama cuman punya kamu nak, mama harus ngapain lagi kalau kamu gak ada? mama harus kerja untuk siapa?"

Emily sangat mengenal rasa sakit yang sedang Paige rasakan, pemandangan dihadapannya mengingatkan Emily akan kepergian mama nya disaat ia masih kecil.