15

3.5K 222 17
                                    

Thoriq pov

Gua bingung kenapa di IG gua bisa ada foto itu. Seinget gua, gua abis ke bar sama salah satu karyawan gua abis itu langsung tidur, dan yah gak inget lagi.

Kirain gua masalahnya gak bakal besar, tapi malah kek gini.

Tok tok

"Masuk."

"Pagi Pak Thoriq."

"Pagi Sarah, bagus anda ada disini, saya ingin bertanya sesuatu."

"Apa anda yang masang foto di IG saya?"

"Loh itu kan Bapak yang suruh."

"Kapan?"

"Waktu kita ke bar, dan bapak ajak saya ke kamar, bapak lupa?"

"Kenapa anda mau? Kenapa anda gak bawa pulang aja, anda kau saya ke bar cuma buat nenangin otak."

"Karna Bapak maksa saya."

"Hah?"

"Ya sudah Pak, saya akan balik untuk bekerja."

Sekarang Sarah udah pergi, tapi kenapa gua gak yakin kalau gua ngelakuin itu.

Sarah pov

"jatuh lu ke tangan gua."

Ocha pov

"Juna."

"Pan?"

"Lu udah liat nilai belum?"

"Ini mau liat, mau bareng?"

"Kuy."

Sumpah, padahal baru TO tapi kenapa deg-degannya kaya muk meninggoy.

"Cha, gila lu harus liat nilai lu." Tiba-tiba Galang datang dengan nafas terengah-engah.

"Kenapa? peringkat akhir?"

"Gila parah banget, lu liat sendiri dah." Siska juga ikut memanaskan.

Gua ama Juan langsung lari ke mading buat liat.

Pas gua liat.

Ranking

1. Adela Queen Zee
2. Ocha Zakia Azahra
3. Juna Atmaja
4. Siska Adelia Tami
5. Haedar Agasa
6. Galang Juanda
7. Jinu  Prayoda Aditama

"Anjing pada bocah nipu," ucap Juna.

"Ya allah, udah dag dig dug, Alhamdulillah."

Gua pun langsung nyamper para anjing laut di kantin.

"WOI SARAP LU, GUA UDAH MAU MATI TAU GAK." Setiba nya gua di kantin gua langsung mengomel ke sahabat bajingan gua.

"BWAHAHAHHAAH." Si anying malah tawa

"Kinap bet mukanya," ujar Jinu.

"Sabar Cha, masih di sekolah ntar kalau dah pulang gua anter ke dukun tinggal santet," ucap Juna.

"Yeeee, Juna jangan manas-manasin dong," ucap Siska.

"Semoga pas UN nilai gua nambah tinggi ngalahin si Adelianjing," ucap Adel.

"Makanya belajar supra," ucap Adel sambil ngelempar kacang polong.

"Gila, akhirnya bisa santay lagi." Jinu menghirup udara sebanyak-banyaknya dan langsung diembuskan.

"Dah kuy lah balik."

Sampai rumah gua dan Juna masuk kamar masing-masing, ga enak ya kalo berantem ama suami, diem-dieman.

•Dinihakin Kakel• (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang