Miracle

21

WARNING!
ADA UNSUR 18+

Eunbi dan Yuri tiba di rumah. Keadaan masih sama tak ada yang membuka suara. Hingga seketika suara pin pintu berbunyi membuat Eunbi menoleh kebelakang. Terlihat sang mama datang tanpa pemberitahuan.

"Loh mama?!"

"Kalian berdua budeg apa gimana sih? Dari tadi mama panggil ngak denger!"

"Emang tadi nenek manggil?" Tanya Yuri heran

"Kita ngak dengar ada yang manggil" tambah Eunbi

"Ck! Emang dasar pada budeg kalian berdua!" Kesal sang nenek kemudian merebahkan tubuhnya di atas sofa

Yuri menggidikan bahunya kemudian masuk ke kamar. Eunbi yang mematung melihat sang mama datang seketika langsung masuk ke kamar. Sang mama menyadari keadaan ruang tengah terasa sepi langsung mendatangi Eunbi di kamarnya.

"Kapan kamu selesaikan masalah ini?!" Ucap sang mama langsung

"Jadi mama kesini cuma mau nanya itu doang? Maa~~ udah Eunbi bilang mama ngak usah khawatir. Semua pasti selesai kok"

"Yaaah mama kan ngak mau kamu jadi bahan pembicaraan orang-orang"

Eunbi langsung melirik sang mama kemudian tersenyum. Tak lama ia langsung memeluk sang mama sangat erat.

"Makasih Ma"

"Sama-sama"

***

Minhyun semakin terlihat frustasi saat mendapati Sojung dan Yujin pergi dari rumah. Ia mencoba menghubungi Sojung namun sama sekali tak ada jawaban. Keadaan pun semakin tak terkendali saat sekumpulan wartawan datang menunggunya di depan rumah.

"Yah! Siapkan mobil! Aku akan keluar!" Ucap Minhyun dari balik ponsel pada supir pribadinya.

Hingga akhirnya Minhyun keluar dan terdengar teriakan wartawan melihat dirinya. Ia langsung gugup dan dengan cepat masuk kedalam mobil. Pintu garasi pun terbuka, Minhyun keluar menggunakan mobilnya tanpa membawa sopir pribadinya. Wartawan yang menunggunya pun tak mendapatkan apapun darinya.

"Ayolah Sojung, jawab panggilan ku!" Ucap Minhyun gelisah sambil terus menghubungi Sojung

Hingga akhirnya ia tiba di rumah keluarga Sojung dan mencoba mencarinya yang mungkin saja kembali kesini. Namun saat ia tiba, ia langsung di cegat seorang pria yang adalah adik dari Sojung sendiri. Sang adik ipar langsung melayangkan pukulan keras kearah bibir Minhyun dan membuat bibirnya terluka.

"Kenapa kau kesini huh?! Sudah cukup kau menghancurkan kehidupan Sojung!" Teriak sang adik ipar

"De-dengar! Apa Sojung dan Yujin ada disini?"

"Apa? Kau mencari mereka disini?! Huh! Mereka tidak ada disini"

"Benarkah? Aku harus masuk untuk melihatnya! Sojung, sayang? Yujin?!" Teriak Minhyun

Sang adik ipar yang terus tersulut emosi langsung menarik Minhyun keluar dari rumah. Tanpa hasil ia di usir mentah-mentah dari rumah itu. Minhyun langsung masuk ke dalam mobil dan terlihat semakin gelisah. Entah dimana Sojung dan Yujin saat ini. Namun berkat bantuan orang suruhannya Minhyun mendapatkan kabar bahwa Sojung dan Yujin berada di rumah teman Sojung. Seketika Minhyun langsung menuju ketempat.

Tak lama ia tiba dan langsung menekan tombol bel rumah, dan terlihat Hyunjung menyambutnya.

"Yah! Kenapa kau kesini?!" Teriak Hyunjung kaget