Chapter 36

2.6K 142 2
                                    

Jangan lupa tinggalkan jejak kalian (◕‿◕✿)

Happy Reading...
 

Pokoknya mesti pencet Bintang pojok kanan bawah sama komennya gak bayar kok gais❤
   

Pokoknya mesti pencet Bintang pojok kanan bawah sama komennya gak bayar kok gais❤   

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••••

Amel tidak berhentinya tersenyum saat di ruang musik tadi Devan mengubahnya menjadi gadis paling bahagia di dunia ini merasa beruntung memiliki Devan dalam hidupnya.

Tapi ada suatu hal membuatnya mengganjal dihati nya. Seperti ada sesuatu yang terjadi setelah ini, tapi apa?
Semua manusia di dunia ini berhak bahagia, bahagia dengan pilihan mereka masing-masing. Bahagia dengan kehidupan mereka.

Tapi mengapa tidak dengannya saat dirinya bahagia justru ada saja masalah hinggap dalam kehidupan nya.

Sebenarnya apa salah dirinya sampai tidak pantas untuk bahagia.

Kenapa selalu ada luka di setiap kebahagiaan.

Dan kenapa semua orang menginginkan dirinya dalam keterpurukan.

Apa salah dirinya?

Tidak ada manusia di dunia yang sempurna.

Ketika kita ingin bahagia justru orang lain membuat luka itu kembali.

Seburuk itukah dirinya di mata mereka?

Apa harus ia lakukan jika takdir tidak berpihak kepadanya?

Pasrah.

Menentang.

Bagaimana ia bisa menentang takdir kita sendiri.

Tidak banyak orang tahu kesedihan dan keterpurukan ia rasakan selama bertahun-tahun.

Luka di beri orang itu masih membekas sampai sekarang.

Yang ia takutkan hanya satu.

Orang itu kembali.

Tidak! Dia tidak boleh datang dan menghancurkan semua kebahagiaan dirinya saat ini.

Tidak!

Dia pantas untuk mendapatkan kebahagiaan.

Bersama seorang pilihannya.

"WOI! Lo kenapa ngelamun gitu? Tadi senyum sekarang ngelamun udah gila lo!!" teriak Citra di depan telinga Amel.

Amel mengerjap lalu memukul kepala Citra menggunakan buku tebalnya 5 cm.

"Aduh, "

"Nggak usah ngagetin bisa?"

"Enggak, "

"Lagian lo ngapain sih ngelamun lagi? Harusnya lo seneng doang, hayo abis ngapain di ruang musik tadi, " goda Citra.

"E-enggak ngapa-ngapain kok," Amel memalingkan wajahnya.

Backstreet Of Badboy (COMPLETED)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang