Kyuuranger Fanmade : Treasure in the War

19. Happy Smile Again

Cayna masih melihat-lihat Kyutama yang ada didalam genggamannya itu. Rasanya sangat aneh melihat Kyutama itu. Tidak! Jangankan dirinya, bahkan yang lainnya pun kini saling menatap satu sama lain karena kebingungan mereka.

Untuk beberapa waktu, ruang geladak Battle Orion Ship sangatlah sunyi. Padahal ada 15 orang yang ada didalamnya. Cayna bahkan melihat Lucky yang kini tertunduk lemas. Ia tahu, pasti ada perasaan yang menganjal di hati pemuda itu. Cayna sangat bisa merasakannya.

"Jadi, harus kita apakan Kyutama ini? ada yang punya ide?" ucap Cayna memecah kesunyian.

"Ah, itu –" jawab Naga yang tiba-tiba saja terhenti.

"Kyutama itu bisa membuat kita pergi ke Alam Semesta lainnya dengan lubang hitam sebagai portalnya." Jawab Shou menjelaskan.

"Kalau begitu, kita bisa menemui polisi-polisi itu lagi bukan?" tanya Hammy.

"Benar! Bukankah mereka juga merekrutmu untuk menjadi bagian dari mereka, Lucky?" tanya Kotaro pada Lucky.

"Benar." Ucap Lucky dengan tidak semangat. Bahkan ia masih memandang arah yang ia pandang sedari tadi tanpa memalingkan pandangannya sedikitpun.

Cayna memandang sendu pemuda kembarannya itu. Seperti ada luka yang tersirat dalam mata Lucky. Dan Cayna bisa melihat itu dengan jelas. "Kalau begitu, kau bisa memakainya!" ucap Cayna seraya menyerahkan Black Hole Kyutama pada Lucky.

Lucku kini mulai merobohkan dinding pertahanannya. Ia menoleh dan menatap adik kembarnya dengan tatapan bingung. Bahkan beberapa kali ia menatap Cayna dan Kyutama yang dipegangnya secara bergantian.

"Seseorang telah memintamu menjadi seorang polisi angkasa, itu bukan pekerjaan yang bisa dilakukan oleh sembarangan orang, Lucky! –" ucap Cayna yang membuat Lucky kini tidak mengalihkan pandangannya dari gadis itu.

" -Menjadi seorang penyelamat, raja, penjelajah, dan polisi antar angkasa. Bukankah itu hal yang luar biasa? Dan dengan Kyutama ini, kau bisa menjadi itu semua kapanpun kau mau." Sambung Cayna.

Raut wajah Lucky kini semakin sendu. Cayna bisa melihat dengan jelas kembarannya itu mengepalkan kedua tangannya di atas meja. "Aku... aku ragu akan hal itu." Ungkap Lucky pada akhirnya.

Cayna menghela nafas panjang. Sebuah senyuman tipis kini hadir dalam wajah Cayna. Ia sedikit merasa lega. Akhirnya Lucky mengungkapkan sesuatu yang berkaitan dengan Kyutama itu, walaupun itu adalah sebuah kebohongan.

"Kau ragu akan kemampuanmu untuk mengambil semua tugas itu, atau kau ragu menggunakan Kyutama ini karena alasan masa lalu?" tembak Cayna.

Lucky kini menatap adiknya seraya membelalakan matanya. Ia benar-benar terkejut dengan pertanyaan dari adiknya itu. Sebenarnya, bukan hanya Lucky, yang lainnya pun ikut terkejut dengan pertanyaan Cayna yang satu itu.

"Kau takut menggunakan Kyutama ini lagi karena dulu ayah menggunakan ini untuk menyelamatkan alam semesta dari ledakan Planet Southern Cross, bukan? Jangan kau pikir aku tidak tahu akan hal itu!" ucap Cayna seraya kembali tersenyum tipis.

"Kau benar! Tapi bukankah kita harus berhenti hidup dengan bayangan masa lalu?" ucap Lucky.

"Kalau begitu, ambil kesempatan ini, Lucky! Bagaimana?" tawar Cayna sekali lagi.

Lucky menatap semua teman-temannya secara bergantian. Teman-temannya kini menunjukkan ekspresi yang sama. Tersenyum seraya mengangguk. Lucky yang melihatnya kini pun ikut menganggu dengan mantap. "Ayo kita lakukan!"

************

Lima orang – Lucky, Cayna, Hammy, Stinger, dan Naga – telah sampai di Bumi yang ada di Alam semesta lainnya. Cayna sendiri sangat terkejut, karena beda Alam semesta, ternyata Buminya juga berbeda.