35 - 'DEAR, YOU'

1.2K 120 6
                                    

Tubuh Irene terkulai lemas ketika mendapat kenyataan pahit bahwa Baekhyun benar-benar jatuh ke sungai Han yang arusnya selalu deras.

Tangis Irene pecah dan hanya bisa memanggil nama Baekhyun berulang kali sambil menggigiti bibir bawahnya. Ia menahan isak tangisnya.

"KAU PUAS?!" gerutu Taeyeon yang benar-benar murka saat melihat wajah Irene. Ketika ambulans tiba di tempat kejadian perkara, wanita itu langsung bergabung dengan tim SAR untuk mencari keberadaan Baekhyun.

Irene tak kuasa menahan tangisnya. Ia melangkah lunglai untuk mengikuti langkah tim SAR. Namun, seseorang menahan pergerakannya. "Kamu Bae Irene 'kan?" ujar pria bernama lengkap Kim Jaehwan yang ikut bertugas untuk melakukan pencarian Baekhyun.

Karena terlalu shock, Irene hanya bisa membalas ucapan Jaehwan dengan tatapan linglung miliknya.

"Lebih baik kamu menunggu di ambulans saja. Baekhyun akan sedih jika mengetahui kamu kelelahan karenanya. Aku adalah teman masa kecil Baekhyun, dia sering menceritakan tentangmu. Aku langsung datang kemari saat mengetahui identitas korban," jelas Jaehwan menengahi kemudian memberikan Irene segelas coffee hangat setibanya di mobil ambulans.

"Ini salahku," isak Irene yang menyesali kesalahannya secara mendalam. Air matanya deras bercucuran membasahi kedua pipinya.

"Dia pasti akan berjuang untuk orang yang ia cintai," sela Jaehwan yang berusaha menenangkan pikiran Irene. Setelahnya ia melangkah pergi untuk mencari Baekhyun yang berada di ambang kematian.

Satu jam berlalu dan petugas tim SAR mendapatkan titik terang lewat GPS yang terpasang di ponsel Baekhyun. Jaehwan dan teman-temannya berhasil mengevakuasi Baekhyun dan segera membawanya ke rumah sakit.

Baekhyun segera mendapatkan pertolongan pertama. Bahkan Taeyong yang sempat percaya diri mengatakan Baekhyun akan baik-baik saja, wajahnya terlihat tegang dan cemas. Irene senantiasa menggenggam tangan Baekhyun erat-erat. "Aku adalah yang terburuk," isaknya pilu dan berharap akan ada keajaiban setelah ini.

Setibanya di rumah sakit, Baekhyun segera di bawa ke ruang ICU untuk penanganan lebih lanjut.

"Dok, tekanan darahnya sangat rendah karena pasien terlalu lama berada di air," jelas perawat yang sedang mengecek kondisi vital Baekhyun.

"Tolong percepat untuk membawa pria ini ke ruang ICU," ujar dokter yang menangani Baekhyun, memberikan arahan dengan wajah yang meragukan.

"Dok, tolong selamatkan suamiku. Aku akan memberikan apa saja yang ada di dalam diriku asal bisa membuatnya selamat," isak Irene tersedu-sedu.

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik," balas dokter tersebut. Langkah Irene terhenti saat tiba di ruang ICU. Ia terdiam saat mendapatkan tamparan keras milik Soyeon.

"Eomma, tenanglah!" ujar Jaehyun berusaha meredam emosi ibunya. Mereka memang sudah tiba di rumah sakit sejak 30 menit yang lalu setelah mendapatkan kabar menyakitkan itu.

"Kenapa aku bisa salah mempertemukannya dengan orang sepertimu?" ujar Soyeon yang mengutarakan kekecewaannya. Cukup baginya saat tahu orang lain tidak mengetahui putranya sudah menikah, sekarang ia harus mendapati Baekhyun tergeletak lemah di ruang ICU.

Taeyeon sudah tiba lebih dulu di rumah sakit karena ia harus menerima kenyataan bahwa tidak bisa menemani Baekhyun di ambulans karena keberadaan Irene.

"Ini salahku yang memberinya orang yang salah!" ujar Soyeon frustasi. "Pergi kamu dari sini, jangan muncul lagi didepan keluargaku!" ujar Soyeon dingin. Irene bersimpuh di kaki Soyeon sekedar mengutarakan permintaan maafnya.

My Perfect Husband [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang