Chellan [TAMAT] ✓

C h e l l a n : 0 8

Now Play|Kepompong–Sindentosca

Happy Reading!!

Entah apa yang merasukimu
Hingga kau tega mengkhiantiku
Yang tulus mencintaimu
Salah apa diriku padamu
Hingga kau tega~~~

Alunan musik dari lagu Salah Apa Aku itu terpaksa terhenti. Semua murid berhamburan menuju tempat duduk masing-masing. Duduk di tempatnya masing-masing dengan rapih. Jam pelajaran Agama segera dimulai. Waktu pun serasa berjalan dengan lambat. Pelajaran tidak membosankan, melainkan gurunya yang membuat pelajaran tersebut membosankan.

Mereka hanya disuruh mencatat tanpa diberikan penjelasan lebih tentang materi yang mereka pelajari. Huh! Membuat sekelas kompak ingin mengumpat.

"Catatan dan latihannya segera dikerjakan. Kalau sudah siap kumpul sama ketua kelas, terus letakkan di meja ibu. Ibu permisi, Assalamualaikum." Lalu guru berusia setengah abad itu berlalu dari kelas XII IPA 2 dengan menenteng tasnya.

"Huh, gue nggak mau ngerjain lagi! Mikirin dia yang suka gue apa nggak aja udah bikin gue mumet," Tukas Chella seraya menutup buku tulisnya dan menjatuhkan kepalanya di atas lipatan tangan di meja.

"Gue emang kagak buat dari tadi." Eren tersenyum smirk.

"Lah dari tadi yang lo tulis itu apaan?" Eren menunjukkan selembar kertas yang penuh dengan coretan tidak jelas. Dasar!

"Ck, gue males Chell," ujarnya.

"Yaudah samaan." Chella mengeluarkan ponselnya dan mendapati chat dari Rachel.

Ka Rachel😘

Chell, lo pulang jamber?

Jam set 1

Oh. Yawda sekalian antar
eyang ke stasiun

Eyang balik hari ni?!

Iya.

Ih kok cepet banget sih?!

Ga tau tuh eyang

Yaudalah🙁

"Kenapa, Chella?" Tanya Eren saat melihat perubahan raut wajah dari Chella.

"Hem, gapapa. Eyang gue mau balik ke Bandung siang ini," jawab Chella lesu.

"Cup cup cup. Cucu eyang sedih nih yee," goda Eren.

"Ish lo ngeselin!"

"Yaudah yuk ke tempat Yana," ajak Eren.

Mereka berjalan menuju bangku Yana. Dan Eren meminta Ezra dan yang lainnya untuk memutar musik. Kebiasaan kelas XII IPA 2 kala jam kosong.
Chella merasa sangat beruntung bisa berada di tengah-tengah mereka.

Teman-teman yang seru dan asik. Kalau gila nggak tanggung-tanggung. Dan mereka solid. Chella tak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk menghibur diri. Cukup melihat tingkah aneh, konyol, dan absurd dari teman-temannya setiap hari. Ya ... tak dipungkiri juga hal itu membuat Chella sakit kepala melihatnya. Namun hal itu lah yang Chella rindukan nanti saat mereka sudah tamat dan memilih jalan masing-masing.

Lagu Salah Apa Aku yang sudah di remix itu menggema di setiap sudut ruang kelas. Beberapa anak lelaki di kelas Chella goyang mengikuti irama lagu. Apalagi Ezra dan Rayyan yang bergoyang sangat heboh dan bersemangat hingga menimbulkan gelak tawa seisi kelas.