Felix tersenyum bangga ketika ia melihat hasil masakan yang sudah tertata rapi diatas meja.
Ia berjalan kearah kamar sang kakak lalu mengetuk pintunya pelan.
"Kak hyunjin ayo sarapan"
Hyunjin membuka pintu kamarnya dengan pakaian sekolah yang sudah rapi dengan senyuman terpatri diwajah tampannya.
"Selamat pagi. Ayo pakai seragamku setelah itu kita sarapan."
Felix menganggukkan kepalanya pelan.
"Aku ganti baju dulu kakak tunggu dimeja makan ya"
Hyunjin tersenyum lalu mengusak Surai lembut sang adik sebelum berjalan menuju ruang makan.
Senyuman terbit diwajahnya ketika melihat keatas meja yg sudah tertata rapi dengan menu nasi goreng kimchi sebagai menu utamanya.
Hyunjin menumpahkan susu didalam kotak kedalam dua gelas lalu ditatanya dengan rapi.
Felix yg baru datang dengan seragam rapinya pun langsung duduk dan ikut menyantap nasi goreng kimchi yg sudah ada di piringnya.
"Berdoa dulu"
Felix tersenyum lebar lalu merapatkan kedua tangannya merapalkan doa sebagai pembuka sarapan pagi mereka.
"Nasi goreng kimchinya enak"
Puji sang kakak ketika sudah tidak tersisa lagi makanan didalam mulutnya.
"Tapi nasi goreng kimchi yg paling enak itu buatan Seungmin"
Jawab Felix Entang dan masih melanjutkan makannya.
"Memang Seungmin bisa? Eh bukan begitu maksudku memang tidak terluka? Dia kan harus memegang pisau dan lainnya"
Felix menaruh sendok ditangannya meneguk beberapa kali air putih yg ada didekatnya.
"Seungmin memang tidak bisa melihat dengan matanya tapi dia bisa melihat dengan perasaannya"
Hyunjin menundukkan kepalanya mengaduk nasi goreng dengan sendok ditangannya.
"Kakak suka Seungmin?"
"Uhuk uhuk"
Felix langsung panik menepuk-nepuk pundak sang kakak lalu memberikan gelas yg berisi air putih ke hyunjin.
"Makannya hati-hati kak"
🍃
Sarapan pagi ini dihebohkan dengan Yuna yang sedang merengek ke Seungmin. Pasalnya tas sekolah Yuna tidak ada dikamarnya.
"Terus Yuna mau sekolah pakai apa?"
Seungmin yg terus-terusan ditanyai oleh Yuna jadi ikut bingung sendiri. Pagi ini Seungmin membantu Bu Mina untuk mengurus panti. Pasalnya sang ibu panti sudah pamit sejak pukul 5 tadi untuk pergi kerumah ibunya yang ada di Busan.
"Kita cari lagi ya nanti setelah Yuna selesai sarapan"
Yuna menggelengkan kepalanya sambil mengerucutkan bibirnya lucu.
"Yuna mau sekolah kak Seungmin"
Jeongin datang dengan santainya sambil menenteng dua tas. Satu dipundaknya dan satu lagi ditangan kirinya.
"Selamat pagi kak Minnie, selamat makan"
"Selamat makan selamat makan. Kita juga belum makan"
