Setelah selesai bermain game tadi Seungmin dan juga Felix mengantar jeongin lalu Yuna kekamar mereka untuk sekedar mengucapkan selamat malam dan mematikan lampunya.
Felix berjalan disebelah Seungmin sambil tersenyum sendiri seperti orang bodoh.
Felix memang merasa seperti bodoh hari ini karena changbin.
"Fel? Apa kamu sedang bahagia hari ini?"
Felix menolehkan kepalanya kesamping masih dengan wajah bahagianya.
"Iya"
Felix tau, walaupun Seungmin tidak bisa melihat tetapi sahabatnya itu selalu bisa merasakan apa yg dia rasakan.
"Syukurlah"
Kini Seungmin dan Felix berada didalam kamar mereka.
Seungmin membaringkan tubuhnya ke kasur. Benar-benar malam yg menyenangkan walaupun melelahkan.
Seungmin merasakan hangat didadanya. Senyuman nya langsung otomatis mengembang ketika mendengar suara Felix yg menggemaskan mampir dipendengarannya.
"Kim?"
"Hmm?"
Felix mengeratkan pelukannya ditubuh Seungmin. Seungmin memang tempat yg nyaman untuk ia peluk.
"Apa kamu percaya dengan cinta pada pandangan pertama?"
Si manis tersenyum lalu tangan kanannya terangkat untuk mengelus sayang Surai halus milik Felix.
"Walaupun aku belum pernah merasakannya tapi aku percaya itu."
Felix membenarkan posisinya lalu menatap wajah si manis lama.
"Bagaimana kalau ada seseorang yg menyukai mu?"
Seungmin terkekeh pelan ketika mendengarkan kalimat yg meluncur dari mulut Felix barusan.
"Menyukaiku? Aku akan menyukainya juga"
"Bukan, bukan menyukai yg seperti itu."
Seungmin tertawa sampai-sampai setetes air mata mengalir dari matanya.
"Mana mungkin ada orang yg menyukaiku dalam artian 'lebih dari sahabat'."
Felix menghela nafasnya, sebenarnya ia ingin memberitahu pada sang sahabat jika kakak angkatnya itu mungkin saja menyukai pria berpipi gembil itu.
Tapi Felix sadar, bukan hak nya untuk mengatakan itu. Karena jika itu tidak benar bisa-bisa kakak dan sahabatnya itu akan merasa canggung.
"Oh iya fel, bagaimana sekolahmu?"
"Aku menyukainya. Masih ingatkan janji kita dulu?"
"Tentu, aku akan menunggu janjimu itu"
Felix tersenyum lalu ia mengeratkan pelukannya di tubuh hangat milik seungmin.
"Kamu orang yg paling baik yg pernah aku temui Kim. Aku harap kamu selalu bahagia."
Seungmin tersenyum tulus mendengar ucapan Felix barusan.
"Terimakasih Felix. Aku harap juga kamu selalu bahagia dan menjadi orang yg bisa diandalkan"
🍃
Younghoon menghela nafasnya pelan setelah menutup pintu kamar yg ditempati Seungmin dan Felix.
Ia mendengar semua percakapan kedua anak manis itu. Memang sejak dulu younghoon selalu menyayangi adik-adik nya dan ingin selalu melindungi keduanya.
