Yuna yg baru saja masuk kedalam kamarnya duduk diatas meja belajar tempat biasanya ia mengerjakan tugas.
Pikirannya masih melayang pada saat ia melihat seungmin dan Minho tadi.
"Apa kak Minho suka sama kak Seungmin ya?"
Bocah itu terus berpikir sehingga tidak menyadari sudah ada Jeongin yg berbaring diatas kasurnya dengan setoples camilan ditangan.
"Ada apa?"
Yuna yg mendengar suara yg tidak asing baginya dari arah kasur langsung menolehkan kepalanya lalu melempat pulpen yg ada diatas meja belajarnya.
"Aku kira hantu"
Jeongin tertawa keras lalu menutup kembali toples camilan ditangannya ditaruhnya diatas meja.
"Memangnya ada apa?"
"Tidak, hanya saja aku sedang berpikir apa jawaban matematika ku tadi benar atau salah ya?"
Jeongin mengangguk-anggukkan kepalanya lalu mengambil toples camilannya untuk keluar dari kamar Yuna.
"Mau kemana?"
"Mencari kak younghoon dan kak Minnie"
"Jangan!"
Yuna menarik tangan Jeongin membuat Jeongin menatap Yuna bingung.
"Memangnya kenapa?"
"T-tidak, lebih baik kamu membantuku mengerjakan latihan soal dari Bu Kim"
Jeongin menatap Yuna curiga lalu dengan perlahan ia duduk dikursi meja belajar Yuna.
Yuna bernafas lega lalu dengan cepat menaruh bukunya diatas meja belajar agar Jeongin tidak curiga.
Yuna hanya tidak ingin acara kakak manisnya dirusak dengan kehadiran Jeongin disana.
🍃
Dering ponsel Minho membuat suasana menjadi kacau. Padahal Minho sedang asik memandangi wajah indah Seungmin.
Minho mengernyitkan dahinya ketika melihat nama sang ayah tertera dilayar.
"Halo ada apa tuan Lee ku tersayang?"
Suara helaan nafas terdengar dari seberang telpon. Minho sudah mengerti pasti sekolah sudah menelpon ayahnya.
"Aku sedang dipanti ayah jangan khawatir"
"Ayah tau kamu mengkhawatirkan Seungmin tapi lain kali jangan lewatkan pelajaranmu disekolah. Mengerti? Sekarang kamu pulang kerumah. Ayah mungkin akan pulang larut malam. Temani ibumu, sepertinya ia sedang terkena flu"
"Baiklah"
Setelah sambungan terputus Minho memasukkan kembali ponsel kedalam kantung celananya lalu beralih menatap Seungmin yg sudah siap untuk memberikan pertanyaan.
"Ada apa kak?"
"Ayah menelpon, memintaku untuk pulang karena ayah akan lembur dan ibu sedang terkena flu"
"Ya ampun, kebetulan aku membuat sup tahu. Kakak tunggu disini"
Minho menahan tangan si manis membuat Seungmin tidak jadi berdiri.
"Tidak usah nanti merepotkan"
"Tidak akan merepotkan kak, kakak bisa menghangatkan nya nanti ketika dirumah. Lagi pula, tuan dan nyonya Lee begitu baik padaku"
