Bertemu kembali.

37 11 0
                                    

Malam semakin malam, Andri pun tak kuat menahan kantuk yang sudah melanda, dan andri pun langsung ke tenda dan tidur dengan nyenyak

Dan 6 jam setelah andri tidur, matahari pun datang untuk menyinari dunia, kali ini matahari datang dengan senyum ramah tanpa risau huru-hara dari awan mendung. Sadar tak sadar pun setyo terbangun karena sinar cahaya matahari masuk kedalam tenda karena andri lupa untuk menutup tenda

Setyo pun keluar untuk menikmati matahari pagi yang bisa menghangatkan tubuh tanpa harus dipeluk mantan,tak lama setelah itu Setyo pun melihat jam yang ternyata sudah menunjukkan pukul 7 pagi dan jam segitulah seharusnya mereka pun sudah siap untuk beranjak pergi ke kota untuk membeli bahan masakan lalu jajan-jajan dan jalan-jalan kecil

"Parah banget lu ga ngebangunin, udah jam berapa sih?" Tanya Ezra sambil menepuk bahu Setyo

"Sekarang udah jam 7" jawab setyo. "Lu bangunin april! Gua bangunin anak-anak, kita harus segera ke kota" Lanjut Setyo memerintah Ezra.

"Oh oke-oke" Kata Ezra lalu langsung beranjak masuk ke tenda-Nya untuk membangunkan April dan begiu juga dengan Setyo yang masuk tenda dan membangunkan teman-teman lainnya.

Setelah hampir 1 jam mereka bersiap berangkat ke kota dan pindah ke penginapan yang katanya lebih dekat dari tempat pernikahan kawan April, tak lama mereka pun mulai pergi dari Pantai Ngrumput dan mulai berjalan ke Jalan Malioboro untuk jajan-jajan kecil.

Setelah sampai, Andri pun langsung share location dan juga mengirimkan pesan yang isinya "aku ada didalam cafe memakai baju merah satu meja dengan 5 orang dan aku memegang bunga untukmu, eits tapi bohong. Hehe, sampai jumpa" Yang langsung dikirimkan kepada Fatimah

"Ayo masuk, nanti Fatimah mau datang, gua mau ngenalin dia ke kalian" Kata andri lalu masuk ke dalam cafe dan diikuti oleh teman-teman sekalian

Sembari bersantap makanan yang sudah dipesan tak lama ada seorang laki-laki datang dengan tak sopan. "Woy Andri, Sehat?" Tanya-Nya dengan teriak dari dekat, Melihat hal seperti itu Setyo pun langsung berdiri dan menarik kerah baju orang tersebut dan langsung ditangkis sebelum berhasil menariknya

Ezra yang kaget itu pun langsung mengamankan April, dan yang lainnya pun langsung bersiap menahan orang tersebut, lain lagi dengan Andri yang hanya terus melahap dan terus melahap makanannya. Karena terlalu lama menunggu intruksi dari Andri, Ale dan Cahyo pun langsung menangkap tangan orang tersebut langsung ditarik kebelakang

"Lepas" Kata Andri dingin, "dia Om Fikri" Lanjut Andri yang serentak membuat Setyo,Cahyo, dan Ale kaget dan langsung melepaskannya.

"Wahahahaha pasukan kamu keren juga, gimana kabar? Sehat?" Tanya Om Fikri sambil membuka topi dan maskernya. "Sehat-sehat" Kata Andri dan langsung memeluk hangat Om Fikri

"Oi, Setyo,Cahyo,Ale. Respon kalian hebat, lain kali jangan canggung begitu ke orang yang ga dikenal" Puji Om Fikri kepada mereka bertiga, "om kenal kita?" Tanya Setyo dan Cahyo berbarengan

"Ya, Waktu itu saya lihat foto kalian berempat di meja ruang tamu rumah Andri" Kata-Nya dan dia pun langsung menanyakan siapa dua muda-mudi yang bersama Andri

"Siapa?" Tanya-Nya langsung dan tanpa basa-basi Andri pun paham siapa yang dimaksud

"Oh ini teman baruku, Dia yang laki namanya Ezra Fahreza dan yang perempuan April Eka" Jawab Andri

"Itu siapa?" Tanya-Nya lagi sambil menunjuk dua orang wanita yang menghampiri mereka

"Ah itu Fatimah tapi aku ga tau siapa yang disampingnya" Jawab Andri polos, "Fatimah?" Kagetnya

"Iya kenapa?" Fatimah bertanya.

"Oe, hehe. Duduk-duduk" Kata andri dan dilanjutkan dalam hati "duh ko gua deg-degan dan canggung gini ya?"

Ompong Si Traveller Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang