Bagian dua puluh sembilan

23 4 0
                                    

Yang datang aku sambut, yang pergi aku persilahkan. Hidupku adalah rumah, aku adalah pemiliknya. Sisanya adalah tamu yang tidak bisa aku paksa tinggal

****

Happy reading!!!

Siang ini bukannya ke kantin Adel malah duduk sendiran dibawah pohon yang terletak dibelakang perpus. Teman temannya sedang ada ekskul balet. Yah memang Adel sendiri tak ikut ekskul balet. Ia hanya ikut ekskul Drumband, Paskibra dan vokal.

Tiba tiba ada seseorang yang ikut bersandar bersamanya "sendiran aja mbak. Jomblo ya" ucap pria itu yang ternyata adalah Reegan.

"Ngagetin aja sih Ree" Adel menciutkan bibirnya kesal.

"Lo udah gapapa kan Del?"

"Emang gue kenapa?" Tanya Adel balik.

"Tadi malem kan Lo tenggelam, gue kira kebanyakan minum air jadi ikan buntel Lo" ucap Reegan sambil tertawa.

Adel mencubit perut Reegan keras "resek lo Ree"

"Aaa iya iya maaf Del. Sakit bego" ringis Reegan.

"Makanya gausa resek"

"Lagian lo udah segede gini masih aja gabisa berenang. Kalah sama bebek gue" cibir Reegan.

"Kalo orang gabisa tu di ajarin. Bukannya di ejekin!"

"Ooh jadi lo pengen di ajarin sama gue nih ceritanya" goda Reegan.

"Ree!!"

Reegan tertawa renyah.

Tiba tiba seorang laki laki datang menghampiri mereka dan ternyata itu Bintang "Ree rapat dulu ayok. Bucin mulu lo ah"

"Sirik aja Lo!" Ucap Reegan.

"Del gue rapat dulu ya, jangan kangen kangen lo" ucap Reegan lagi.

"Bahas soal apaan?" Tanya Adel.

"Soal tanding basket lawan High' school Lyla nanti. Lo nonton ya!"

Mendengar nama sekolah itu Adel senang bukan main "wah serius Lo!"

"Emang kenapa sih?" Selidik Reegan.

Adel tersenyum sumringah "Bukan apa apa"

"Jangan jangan ada cowok yang Lo suka ya. Awas aja kalo gue tau orangnya gue bantai abis abisan di lapangan nanti!"

"Lo kalo cemburu najisin ya Ree! Udh ayok!" Timpal Bintang.

"Gue serius ini Del. Jawab dulu!" Ucap Reegan lagi.

Bintang yang tak sabar pun segera menyeret Reegan dengan paksa. Adel terpekik geli melihat kelakuan mereka.

Sepeninggal kepergian Reegan Lona dan yang lain datang menghampiri Adel yang terlihat sedang bahagia.

"Yeee dicariin kemana mana juga. Ternyata disini Lo Del" omel Lona.

"Lo pada tau gak!!!" Ucap Adel histeris.

"Enggak" jawab mereka dengan muka datar.

"Bentar lagi kita bakalan ketemu sama Revan!!!" Pekik Adel heboh.

Mereka pun tak kalah histeris dengan Adel. "Wah serius Lo! Gimana bisa?!" Tanya Dhea.

Ariella yang tak tau apa apa pun ikut membuka suara "Revan siapa dah?"

"Sahabat kita la. Lo harus kenalan nanti ya!!" Ucap Adel.

"Eh tapi gimana bisa Del? Dia kan dibandung" tanya Iwa.

REEDELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang