Vote dan comment tak akan membuat kalian rugi terima kasih
{=====×=====}
"Siapa pemimpin kerajaan Xafier sekarang?" Tanya Jisoo pada Taehyung
Taehyung diam, entah dia sedang berfikir atau dia tak ingin memberitahu Jisoo
"Taehyung... Siapa?" Tanya Jisoo lagi,
Taehyung masih diam,
Jisoo menggoyang goyangkan lengan Taehyung, memaksa untuk meminta jawaban dari Taehyung,
"Pemimpin kerajaan Xafier seka-" ucapan Taehyung terpotong karena tiba tiba Lisa dan Jennie masuk dengan nafas yang menderu
"NONA! GAWAT! KERAJAAN KITA DISERANG!" Teriak Lisa
Jisoo langsung bangkit dan berlari keluar, benar saja, ada kira kira ribuan pasukan berkuda dengan membawa bendera, bendera Sergive
' BAJINGAN ' batin Jisoo,
Jisoo berbalik, dia terkejut sudah ada Taehyung dibelakangnya,
"Masuk Jis, biar aku yang tanganin" ucap Taehyung yang sudah memegang pedang di tangannya, Jisoo menggeleng, "tidak! Aku akan tetap ikut dari belakang!" Ucap Jisoo, Taehyung hanya diam, Jisoo anggap itu sebagai iya,
Jisoo mengambil pedang nya dan memakai baju zirah nya, disusulnya Taehyung yang sudah berada di barisan depan pasukan Villanza,
Derap kuda itu semakin mendekat, Taehyung berdiri tegap sudah bersedia menerima serangan pasukan Sergive, Jisoo diam, rahangnya mengeras saat melihat Rose diantara pasukan yang sedang menuju ke arah Villanza,
"Perempuan brengsek itu, apa dia masih punya malu?" Gumam Jisoo tangannya menggenggam erat pedang nya sampai kukunya memutih, mungkin kalau yang dia pegang sekarang adalah tangan seseorang, dapat dipastikan tangan orang itu akan memerah dan panas
Pasukan Sergive memberhentikan kudanya di depan gerbang masuk Villanza, pasukan mereka masuk, rose memimpin, mereka berhenti di depan pintu istana Villanza, Jisoo menatap keheranan, kenapa mereka berhenti?
Rose maju, pasukan Villanza menghadang Rose dengan tombaknya, Taehyung melindungi Jisoo dengan Tangannya, "hai nona" sapa rose, Jisoo tak menjawab, ditatapnya rose sesinis mungkin
"Apa kabar?" Tanya Rose, tensi Jisoo yang tadinya sudah tinggi semakin tinggi karena Rose bertingkah seolah tak punya malu dan tak merasa bersalah, "mau apa kalian semua kesini?" Tanya Taehyung tak memperdulikan sapaan Rose tadi,
"Kenapa tuan? Apa aku mengganggu waktu berdua kalian?" Tanya Rose dan menaikkan alis matanya
Jisoo perlahan melepas pedang nya dari sarungnya, tapi ditahan oleh Taehyung,
Rose memperhatikan Taehyung dan Jisoo
"Sepertinya kalian sekarang sudah semakin dekat, Pantas saja Tuan Taehyung yang terhormat tertarik dengan nona Jisoo, nona Jisoo semakin cantik setiap harinya, aku penasaran, apa karena itu tulus karena cinta, atau.. untuk mengincar kekuasaan?" Tanya Rose
Kali ini Taehyung tak bisa menahan amarahnya, dilepasnya pedangnya dari sarungnya lalu mengarahkannya tepat di depan jantung Rose,
"Kau, jaga omongan mu, tidakkah kau sadar? Kau adalah wanita busuk yang mengkhianati orang yang sudah sangat baik padamu" ucap Taehyung, urat leher nya terlihat jelas, Jisoo meremas lengan baju Taehyung,
"Heii, tenanglah tuan Taehyung yang terhormat, aku kan hanya penasaran, belum tentu perkiraan ku benar, iya kan? Taehyung?" Tanya Rose
Taehyung tak menjawab,
Rose tiba tiba saja menjentikkan jarinya, sedetik kemudian pasukan mereka berlari maju, Taehyung dan Jisoo terkejut, Jisoo berteriak,
"PASUKAN! TAHAN!" Teriak Jisoo
"LINDUNGI NONA JISOO! PASTIKAN TAK ADA YANG LOLOS!" timpal Taehyung,
Duak! Cring! Bug!
Taehyung kini sedang beradu pedang dengan 3 pasukan Sergive sekaligus, "kalian berani main keroyok? Banci" ucap Taehyung lalu tersenyum miring, dengan sigap dia menghindar dari pukulan serta sabetan pedang yang ditujukan kepadanya,
Sedangkan di sisi lain Jisoo sedang beradu pedang dengan Rose, "aku tak menyangka kau berani melawanku Rose" ucap Jisoo, pasalnya, kemampuan berperang Jisoo jauh lebih hebat dibanding Rose, "Kau memang sudah hebat nona, tapi, kau bodoh" ucap Rose, Jisoo menatap kebingungan, "kau bodoh karena mau dipermainkan" ucap Rose, akibat ucapan Rose tadi, Jisoo kehilangan fokus nya,
Dengan liciknya Taeyong muncul dari belakang Jisoo dan hendak menusuk Jisoo dengan pedangnya
DUAK!
Jisoo kaget dan melihat ke belakang, Taeyong jatuh dibelakangnya, pedang yang tadi dipegang Taeyong lepas dari tangannya, ditatapnya orang yang tadi membantunya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Terima kasih" ucap Jisoo sekilas lalu berbalik lagi, Rose mengarahkan pedangnya ke leher Jisoo dan hendak melukai Jisoo
"JISOO!!!" teriak Taehyung dan laki laki tadi bersamaan,
{=====×=====}
Maaf kalo pendek banget uwuw lagi sibuk banget soalnya, mianhaeee
