Harmful

51 7 0
                                    

--Sebuah Kantor Agensi--

Kegiatan latihan para pemeran yang akan tampil di sebuah pertunjukan teater beberapa bulan lagi tampak masih berjalan sejak waktu istirahat berakhir. Mereka semua terlihat sangat serius mengikuti setiap arahan yang di utarakan oleh beberapa pelatih. Suara alat musik dan juga nyanyian terdengar memenuhi teater luas itu. 

"Do Kyungsoo, kenapa kau selalu mengambil nada yang salah sejak tadi?"

"Ma-maafkan aku, Seonsaengnim. Kondisiku sedang tidak baik hari ini"

Pelatih vokal itu tampak menghela nafasnya pelan. 
"Beristirahatlah untuk hari ini. Kau hanya perlu berlatih koreografimu lagi"

"Nde...."

"Selanjutnya, Hani kemarilah"

Kyungsoo berjalan menuju pinggir panggung untuk meminum air yang dibawanya. 

"Apa kau baik-baik saja?" Tanya salah satu temannya. 

"Eoh..."

"Kau kembali ke sini sedikit telat tadi. Apa kau sempat memeriksakan dirimu sebelum kembali?"

"Tidak. Aku hanya menuju ke suatu tempat terlebih dulu" Kyungsoo dengan tenang meminum minumannya. 

Tiba-tiba ada beberapa orang yang merupakan trainee, masuk dan tampak memperhatikan sekitar dari sisi pinggir panggung. 

"Ada apa?" Seorang pelatih bertanya pada mereka. 

"A-annyeonghasyeo. Ka-kami hanya sedang mencari salah satu teman yang belum kembali sejak istirahat tadi" Jawab seorang wanita. 

"Mwo? Teman?"

"N-nde. Kim Namjoo. Kami tidak bisa menemukan keberadaannya dimanapun sejak tadi"

Minseok tampak mendengar ucapan wanita itu. Dia pun berjalan mendekat setelah melewati beberapa rekannya. 

"Bukankah kalian tadi makan siang bersama dengannya?"

"Nde. Kami harus kembali lebih dulu untuk berlatih, sementara dia masih berada di kedai tadi. Kami berpikir kalau dia meneduh di sana karena hujan turun. Tapi kami tidak bisa menghubungi nomor ponselnya sama sekali"

Minseok langsung keluar dari sana dan membuat semuanya melihat ke arah satu sama lain dengan bingung. Selagi beberapa orang tadi pamit, Kyungsoo mendapati tatapan mata dari Seohyun yang berdiri tidak jauh darinya. Dia sedikit tersenyum padanya dan kembali meminum habis isi botol air miliknya. 

Di ruangan lain, Minseok tampak sibuk mengutak-atik ponselnya. Dia juga tidak bisa mencapai nomor Namjoo dan selalu gagal beberapa kali menghubunginya. 

"Kenapa kau melewatkan latihanmu?" 

"Kim Seonsaengnim...." Minseok sedikit terkejut melihat sang pemilik agensi sudah berada di sebelahnya. 

"Aku hanya merasa bosan terlalu lama di ruanganku. Apa yang kau lakukan di sini?" Pria itu duduk di pinggiran meja yang ada di dekatnya. 

"Apa kau tidak melihat Namjoo berkeliaran di sekitar ruanganmu, Seonsaengnim?"

"Mwo? Namjoo? Kim Namjoo?"

"Nde..."

"Tidak"

"Kemana dia pergi?" Minseok kembali mengecek ponselnya. 

"Ada apa? Apa terjadi sesuatu padanya?"

"Dia belum kembali ke sini sejak jam makan siang berakhir tadi"

"Benarkah?"

"Nde. Aku harus mendapatkan izinmu sekarang, Seonsaengnim"

"Mwo? Apa yang akan kau lakukan?"

Show Me Your LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang