Confess

56 8 2
                                    

Di pagi hari, Namjoo sudah sibuk di depan meja riasnya untuk memoles wajahnya dengan banyak peralatan make-up nya. Dia sesekali bernyanyi pelan mengikuti alunan musik yang keluar dari sebuah bluetooth speaker. Kamarnya lebih ramai dari biasanya sampai kedua tangan dan tubuhnya mengikuti setiap irama musik tersebut. 

"Sepertinya suasana hatimu sudah semakin membaik. Apa kau akan pergi keluar rumah hari ini?" Yooa masuk ke dalam kamar Namjoo dan mulai membuka lemari pakaiannya. 

"Eoh. Aku hanya ingin mengunjungi suatu tempat"

"Suatu tempat? Sendiri? Atau bersama dengan Minseok sunbaenim?"

Namjoo memilih untuk tidak menjawab pertanyaan itu karena sibuk mengenakan lipstik berwarna merahnya 

"Apa saja yang sudah kalian lakukan semalam sampai membuatmu ceria seperti ini?"

"Tidak ada. Kami hanya saling mengobrol satu sama lain dan membahas kesalahpahaman kami selama ini"

"Apa kalian sempat bertengkar?"

"Tidak...."

Yooa memperhatikan sahabatnya itu yang selalu tersenyum sendiri di depan cermin 

"Apa kau akan pergi berkencan hari ini?"

Namjoo memudarkan senyumannya dan melihat ke arah Yooa. 
"A-apa maksudmu? Tentu saja tidak"

"Lalu? Kenapa kau sudah berpakaian rapih seperti itu sampai berdandan lebih tebal dari biasanya?"

"Mi-minseok oppa hanya ingin mengajakku berkeliling sebelum menonton pertunjukkan musik nanti malam"

"Jadi, kau hanya akan menghabiskan waktu seharian dengannya dan itu bukan kencan?"

"Eo-eoh......" Namjoo mulai menyisir rambutnya. 

"Kau masih menyukainya, benar kan?"

Namjoo kembali bernyanyi untuk menghindari pertanyaan dari sahabatnya itu. 

"Bicaralah jujur padanya. Dia juga sempat menanyakan beberapa pertanyaan padaku terkait masa lalumu dengan Kyungsoo sunbaenim"

Namjoo kembali memutar duduknya. 
"Mwo?"

"Dia merasa penasaran karena Kyungsoo sunbaenim mengaku padanya kalau dia pernah membantumu mengatasi masa-masa sulit setelah mengalami bullying waktu itu"

"Ka-kapan dia mengatakan hal itu pada Minseok oppa?"

"Aku tidak tahu. Tapi Minseok sunbaenim menanyakan hal itu kemarin siang"

"Kemarin?"

"Wae? Apa terjadi sesuatu?"

"Ti-tidak. Aku lupa memberitahumu kalau Kyungsoo sunbaenim sempat datang ke sini kemarin....."

"Mwo? Apa yang dia lakukan di sini?" Yooa mulai duduk di sisi tempat tidur. 

"Ha-hanya membantuku merapihkan bahan makanan sampai memasakkan sesuatu untukku. Kami makan siang bersama sambil membahas banyak hal yang berkaitan dengan teater"

"Apa hanya itu? Apa dia tidak meminta sesuatu darimu?"

"Seperti apa?"

"Menjadi kekasihmu atau semacamnya...."

"Mwoya? Kenapa dia harus meminta hal itu padaku?"

"Aku khawatir dia akan melakukannya suatu hari nanti. Kau sudah tahu sifatnya saat masih sekolah dulu. Aku juga meminta Minseok oppa menjauhkannya darimu"

"M-mwo? Kau mengatakan apa padanya?"

"Aku hanya bisa mempercayakanmu padanya. Lagipula dia tidak pernah melupakanmu sama sekali setelah 8 tahun ini. Dia pria yang baik. Kau harus mengungkapkan perasaan yang sudah kau pendam selama ini padanya"

Show Me Your LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang