🍁🍁Empat belas🍁🍁

5.3K 201 15
                                    

"Dean! Dean!"

Pria itu hanya melenguh dalam keadaan terpejam,bahkan berani nya ia menarik selimut lebih tinggi demi kenyamanan nya.

"DEANNN!!!! GUE HITUNG 1 SAMPAI 0 DETIK KALO LO NGGAK BANGUN,GUE MARAH!" teriak Leyra dengan kesabaran yang hampir habis.gila memang,akibat ikut serta membantu Leyra pada saat Satria terbangun malam,Dean menjadi laki laki molor yang menyebalkan seperti ini.sarapan selalu dibuat bekal karena telat ke kantor.dan kali ini Leyra sedikit muak,untung saja hari ini adalah hari minggu.

"Sshhtt nanti anak kita bangun,Ley.. Sini deh tidur di pelukan aku,biar nyenyak..masih gelap gini kok.." oceh nya menggumam.

Nafas Leyra mulai terdengar menderu karena kekesalan nya.

Leyra menyibak selimut yang menutupi tubuh Dean,lalu tangan nya bergerak mencabuti bulu kaki Dean dengan ganas nya.
"BANGUN NGGAK! BANGUN DEAN!!"

"Auh! A! Sakit Ley,kamu tuh apaan sih.." akhir nya Dean terbangun dengan mengucek mata bak orang yang sedang mengumpulkan nyawa.

"Dean please deh,ini hari minggu bantuin gue dikit kek! Jangan molor teruss!!" omel Leyra.

"Iya iya sayang,kamu butuh bantuan apa?" tanya Dean dengan nada lemah lembut.

"Tuh anak kamu baru aja mandi dan ganti baju,tega tega nya dia pup! Mana aku lagi masak,bantuin gue ya?" rayu nya.

__________________

BRUGH!

"Iam Sory!" ucap seorang pria yang tak sengaja menabrak gadis yang sedang membawa barang banyak,lalu ia ikut membereskan barang nya.

"Iam sory" ucapnya lagi.

Gadis itu tersenyum dan mengangguk simpul,sangat manis.

"Tidak apa apa.." balas gadis itu dengan senyum yang belum luntur juga.

"Kamu orang indonesia?" tanya pria itu dengan ragu.

"Ya,sudah ku kira,kamu juga orang indonesia" jawab nya menatap lekat pria itu.

"Tapi wajah kamu seperti---"

"Ibu ku New york,dan ayah ku indoneaia" potong gadis itu.sekali lagi ia tersenyum manis kepada pria di hadapan nya.

Pria itu sangat tidak mengira,gadis cantik dihadapan nya bisa bahasa indonesia dengan lancar.cantik pula.

"Mari menikmati senja di sana bersama ku.." pinta gadis itu sambil menunjuk kearah kafe diatas bukit.

Dan tanpa sadar pria itu mengangguk dengan jantung berdebar.

_________________

"Dean?? Udah belum ganti popok nya Ganendra?"  teriak Leyra sambil menggerakan spatula nya untuk menumis ayam.

Tidak ada sahutan,Leyra heran dan penasaran.

"Oeee oee! Oe!!" (anggep aja suara tangisan bayi)

"Anak gue!" panik nya lalu berlari begitu saja menuju kamar.

Dan pemandangan yang dilihat nya ialah,Dean yang tengkurap dengan terpejam,dan anak nya? Tergeletak diatas ayunan tanpa pengawasan!

Leyra marah! Marah besar! Ia sudah lelah,sangat lelah.kenapa Dean sama sekali tidak mau berusaha untuk membantu nya.Leyra juga capek,ngantuk namun sebisa mungkin ia tahan,demi anak dan suami nya.

Terlihat setitik airmata di sudut mata kiri nya.dengan cekatan gadis itu mengganti popok anak nya dan mengganti baju yang terkena kotoran.lalu ia menggendong nya dan pergi keluar dari rumah besar itu.

Hati nya sedang kesal,hari hari ia rasakan hal seperti ini,sangat melelahkan.mungkin terkesal lebay atau berlebihan,namun yang kini Leyra rasakan sangat tidak bisa di maklumi oleh hati nya.ia menuju ke suatu tempat,setidak nya menghilang dari pria seperti Dean mungkin akan membuat nya merasa lebih tenang.untung saja ia tidak lupa mematikan kompor.

_______________

SAMLEKOMM AUTHOR COMING!!! INSYAALLAH TEPAT WAKTU YA!!

OKE NGGAK ADA HAL LAIN YANG MAU AUTHOR UCAPIN SELAIN MAKASIH MAKASIH MAKASIHH,BUAT YANG MASIH MAU BACA CERITA INI,SAMPAI UJUNG,SAMPAI KALIAN BISA BACA TEKS UNFAEDAH INI,APALAGI YANG MASIH MAU KASIH VOTE DAN KOMEN NEXT,SUMPAH DEMI APA KALIAN ITU MOODBOSTER AKU BANGETTT.

DI TULIS : 17-01-2020

LUP LUP DARI AUTHORRR:3

My Cold Husband (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang