Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • •
Mingyu berangkat dari rumah kira-kira pukul setengah tujuh pagi, sampe di JY Group jam tujuh lewat sepuluh menit, baru sekitar tiga orang yang datang, Mingyu sendiri jadi orang yang ke empat.
Pukul setengah delapan tepat tujuh orang udah kumpul, kayaknya emang cuma mereka aja yang dapat panggilan kerja.
Satu persatu di minta masuk ke sebuah ruangan buat interview, yang udahan gak langsung pulang melainkan masih harus nunggu lagi buat tahap tes selanjutnya.
Nama Mingyu dipanggil gak lama setelah orang ketiga keluar dari ruang interview.
"Kim Mingyu 'kan?" tanya seorang lelaki yang pakai kacamata plus rambut di cat warna platinum blonde yang agak gelombang.
'Asli ini orang cakep merepet cantik. Mirip malaikat jatuh ke bumi lah..' batin Mingyu gak tahan lihat yang bening.
"Ikuti saya!" pintanya.
Mingyu dibawa ke sebuah ruangan yang beda dari calon karyawan baru lainnya. Dia nurut aja ketika si cowok cakep tadi nyuruh duduk, posisi mereka berhadapan cuma kehalang meja.
Diatas meja ada sebuah papan nama khusus meja bertuliskan 'Yoon Jeonghan Chief Financial Officer'. Mingyu heran kenapa dia bisa nyasar disini?
"Perkenalkan nama saya Yoon Jeonghan Kepala Bagian Keuangan JY Group. Saya sengaja bawa kamu kesini karena ada tawaran khusus buat kamu." Jeonghan ambil beberapa lembar kertas di laci meja kerjanya lalu semua kertasnya disodorkan ke Mingyu.
"Baca dulu aja. Kalo berminat besok balik kesini sekalian tanda tangan perjanjian kontraknya."
"Gak perlu. Gak ada hubungannya sama perusahaan lagian."
Ini masih jam sepuluh pagi dan Mingyu udah balik kerumah, bundanya udah ngerasa Mingyu gagal kali ini. Lagian cepet banget pulangnya.
"Ya udah gapapa, belum rejekinya mungkin, Gyu. Ntar kan bisa ngelamar lagi." hibur bundanya lihat wajah Mingyu yang nge-blank.
Dia sendiri juga gak ngerti kenapa bisa jadi kayak gini. Omongan Jeonghan yang tadi kembali terngiang, 'Kamu tuh kerja buat CEO perusahaan kita, jadi bodyguard-nya.'
Bodyguard? Hah!
Rencananya Mingyu pengen masuk ke bagian pemasaran JY Group secara dia kuliahnya ambil jurusan marketing, biar ilmu yang ia dapat bisa di praktikan secara langsung.
'Mengenai gajinya gak perlu khawatir. Sesuai lah..'
Gak!
Mingyu gak peduli tentang gaji, dia cuma pengen cari pengalaman aja selagi masih muda, seperti kata pepatah 'Pengalaman adalah Guru terbaik.'
