33. A pshyco love

5.7K 329 50
                                    


Happy reading

🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀

7 bulan kemudian.

Suasana tamaram kamar bernuansa pink sedang terjadi percintaan panas antara Yuki dan Al mereka saling memuaskan tanpa henti walau keringat sudah bercucuran memandikan seluruh badan mereka. Al menatap Yuki penuh dengan tatapan memuja ia seperti iblis yang sudah takluk dengan malaikat pembawa cinta. Bahkan ia tidak bisa bernafas  dengan benar jika tak melihat Yuki sedetik saja. Mungkin julukan Al sekarang adalah iblis yang di perbudak akan cinta. Nafas mereka tersengal-sengal saat Al dan Yuki mendapat pelepasannya kembali, Al menyeka keringat yang mengalir dari dahi sang istri dengan lembut tanpa sadar ia tersenyum sangat tulus melihat sang istri sangat menggoda di depannya.

"Mas laper."seru Yuki tiba-tiba. Percintaan panas mereka membuat dirinya merasa lapar, Al yang mendengar nya terkekeh dan memakaikan piyama sang istri sebelum ia menemani Yuki untuk makan.

"Mau makan apa?"tanya Al sambil menatap jam dinding di kamarnya yang juga berwarna pink yang sudah menunjukkan pukul 01.00 dini hari. Awalnya Al merasa risih dan juga aneh saat menatap pertama kali kamar nya yang sudah berubah menjadi berwarna pink semua, namun sejak tujuh bulan berjalan Al mulai terbiasa walau masih merasa risih tetapi Al harus tetap menghargai keinginan Yuki yang aneh itu.

Yuki tampak berpikir setelahnya ia tersenyum sumringah ke arah Al yang menatapnya heran.

"Nasi goreng buatan mas."

"Hah. gak deh sayang, biar pelayan aja yang masak buat kamu. Mas temenin kamu makan aja."

"Ini anak kamu loh mas yang minta, mau enaknya aja kamu ya mas kalau gitu mas puasa aja."

"Eh, Iya mas yang buat tapi kalau gak enak jangan salahin mas loh."

"Siap, yang penting buatin dulu nasi goreng dengan gambar yang lucu."

"Nasi goreng apalagi itu sayang?"

"Ya nasi goreng yang di hias mas, lihat youtobe deh. Yuki udah laper banget."

Al mengela nafas sebelum ia memakai piyama tidurnya, lagi-lagi iya hanya bisa menahan kekesalannya untuk sang istri. Tetapi ia juga bahagia bisa menuruti semua keinginan Yuki yang terkadang membuat dirinya sangat kesal seperti warna pink yang membuat dirinya hampir mual.

"Mas gak mau buat ya?"tanya Yuki tertunduk lesu.

"Siapa bilang, ini mas mau ke dapur buat nasi goreng yang kamu mau."ucap Al tersenyum mengecup bibir Yuki sekilas saat dagu sang istri ia tarik lembut.

"Yuki ikut, temenin mas masak."manja Yuki yang sudah merentangkan tangannya minta di gendong oleh Al walau perutnya sudah membesar.

"Ya ampun manja banget sih hmm."ucap Al gemas menggendong Yuki ala bridal style karena tidak mau perut Yuki terhimpit.

Kini Al sudah menggendong Yuki menuju dapur ia mendudukan Yuki di kursi makan dengan perlahan.

"Tunggu di sini mas akan buatkan nasi goreng keinginan kamu."

"Oke chef Al ku."

Al mengacak rambut panjang istri nya dengan gemas setalah itu ia benar-benar menuju dapur, wajahnya yang kebingungan menandakan bahwa ini memang yang pertama kali ia memasak. Ia mengambil handphone yang berada di saku piyamanya membuka aplikasi youtobe untuk melihat tutorial cara membuat nasi goreng keinginan sang istri.

"Gini kali ya."ucap Al pada dirinya sendiri saat sudah melihat cara membuat nasi goreng.

"Lebih gampang kerja di kantor deh daripada masak, demi istri dan anak rela deh."gumam Al lirih yang masih di dengar oleh Yuki membuat wanita itu terkikik geli menghampiri sang suami yang mulai masukkan nasi ke wajan.

A PSYCHO LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang