┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯┯
│ │ │ │ │ │ │ │ │ │
╎ │ │ │ │ │ │ ╎ │ │
✦ │ │ │ │ ╎ .│ ✦ │ │
° ╎. │ │ ╎ .❃ . │ ° .╎ │
.❃˚ │ │ ❈ . ╎ ⋅ ❈˚ │
⊹ ╎ │. ˚ ⋅★ ⋅ ╎
⊹ ★ ╎ . ⋆ ˚ ✧.
˚ ✧ . ⋆ ˚𝕊𝕖𝕝𝕒𝕞𝕒𝕥 𝕄𝕖𝕞𝕓𝕒𝕔𝕒
Soobin itu, sosok yang ceria kepada orang lain, tapi tidak di lingkungan keluarga.
Keluarga? Mungkin dalam kasus keluarga besar BSH, hanya keluarga Kim yang dikepalai oleh Seokjin yang masalahnya tidak seberat keluarga lainnya.
Tapi jika ada pilihan, Soobin tetap tidak akan memilih keluarganya yang terlihat damai dengan perbandingan 1/100.
✧.⋆
Ketua ekstra theater satu ini memang sangat bersosialisasi dengan yang lain, dan termasuk deretan anak populer di sekolahnya.
Tampan, 10 besar peringkat paralel, anak dari keluarga BSH yang terkenal sangat kaya raya.
Hanya kurang satu, cetek banget masalah olahraga.
Kalau kata Taehyun, Soobin itu berkepribadian ganda.
"Kak Ubin."
Soobin yang sedang memindahkan dus berisi properti anak theater menoleh kearah suara yang memanggilnya.
Dan itu Beomgyu dengan baju basketnya.
"Buatin gue surat izin dong!" Ucap Beomgyu lantang.
Beomgyu itu gobloknya ga ketulungan— kata Heuningkai si adek campah.
Pasalnya, anak theater yang lain mendengar perihal pemalsuan surat izin.
"Kemana lagi, hm?" Tanya Soobin dengan senyuman manisnya dan memberikan Beomgyu air minum.
Baik banget, padahal Beomgyu tidak meminta.
"Ga tahu, males aja belajar," Jawab Beomgyu lalu meneguk minuman pemberian Soobin.
"Yeuuu, kocheng lo. Sana pergi! Lo tuh bau keringet, jorok!" Ucap Soobin dan mendorong pelan Beomgyu agar keluar dari ruang theater.
"Dibuatin ga?"
"Apanya?"
"Surat lah."
"Engga."
Beomgyu mengangguk lalu pergi.
Tapi akhirnya tetap dibuatkan oleh Soobin. Dan bolos Beomgyu berjalan sesuai rencana.
Itu di sekolah, kalau di rumah.
"Kak, buatin pr gue dong," Ucap Heuningkai yang lagi menginap di kediaman Kim tataboga— sebutan dari Heuningkai.
"Mau juga dong," Ucap Beomgyu dengan cengiran khasnya.
"Ga," Balas Soobin dengan raut wajah datar, bahkan tak menoleh kearah dua adiknya yang sedang duduk di karpet ruang tamu.
"Pelit amat lo kak!" Seru Heuningkai dengan raut kecewa.
Soobin menatap Heuningkai tajam lalu menyeringai licik, "Angkat kaki lo berdua dari rumah gue, sekarang!"
"Elah, bercanda doang kita," Balas Beomgyu.
Tapi Soobin memang lucknut. Dia membuang semua barang yang dibawa Beomgyu dan Heuningkai kedalam kolam ikan dekat patung air mancur depan rumah.
Entah itu isinya hanya pakaian, atau pees maupun gadget lainnya.
Soobin tak peduli.
Kalau di rumah, ia tak berbaik hati seperti di sekolah. Dua image yang ia jaga baik - baik.
Kenapa? Karena Soobin tahu, hanya dia yang dapat dimanfaatkan oleh sepupu - sepupunya agar orangtua mereka tidak datang ke sekolah karena ulah para anaknya yang sudah melewati batas.
Tapi di rumah? No way bisa membudak Soobin.
✧.⋆
Dan Soobin itu, tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.
Apalagi masalah orangtuanya yang super sibuk dalam urusan bisnis mereka.
"Aku tuh anak kalian ga sih?!"
Soobin sudah tidak bisa lagi membendung emosinya. Dirinya tahu ini salah, membentak orangtua adalah perlakuan yang sangat buruk.
Tapi Soobin terlalu lelah dengan kejadian yang terus berulang.
"Soobin! Kamu itu bukan anak kecil lagi, bersikap sesuai umur!" Balas Seokjin
"Soobin—"
"Ck! Terserah kalian aja! Udah serasa anak yatim piatu!" Potong Soobin dan berjalan kekamarnya, dan membanting pintu kamar.
Seokjin mengacak rambutnya frustasi, sedangkan Sojung menahan isakan tangisnya.
Ini juga menyakitkan bagi mereka.
✧.⋆
Satu hal yang tak semua orang tau, kecuali 4 laki - laki yang berstatus sepupu Kim Soobin.
Soobin itu cengeng abis.
Dan Soobin selalu berakhir menangis sendirian hingga tertidur di kamarnya.
Soobin tak pernah seperti sepupunya yang berusaha menarik perhatian orangtuanya. Soobin hanya ingin orangtuanya tahu, seberapa tidak dekatnya mereka dalam status orangtua dan anak.
Karena hingga detik ini, Soobin masih menyimpan baik - baik obat tersebut.
Mungkin nanti, Soobin akan memakainya.
Disaat ia sudah sangat lelah.
𝕁𝕒𝕟𝕘𝕒𝕟 𝕃𝕦𝕡𝕒 '☆'
Ps ;
Untuk side story tokoh, maaf ya kalau part member lain ga se-ngena Yeonjun ㅠㅠ
Q ; Obat yang disimpen Soobin, kalian pasti bisa nebak, kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
𝔼𝕦𝕟𝕠𝕚𝕒 [ TXT ft. BangChin ]
أدب الهواةⒺ ⓝ ⓓ 𝐇𝐨𝐰 𝐭𝐡𝐞 𝐩𝐞𝐫𝐟𝐞𝐜𝐭 𝐥𝐢𝐟𝐞 𝐟𝐞𝐞𝐥𝐢𝐧𝐠 𝐥𝐢𝐤𝐞 ¿ "𝙴𝚟𝚎𝚗 𝚠𝚎 𝚕𝚘𝚜𝚝 𝚊𝚗𝚢𝚝𝚑𝚒𝚗𝚐 𝚓𝚞𝚜𝚝 𝚏𝚘𝚛 𝚒𝚝?" ✧.⋆ ⚠️ Indonesian Fanfic Publish ;; 24/ 01 ㅡ 17/ 04, 2020🌼 ©ᴘᴄʜᴀʀᴀ Pict by Pinterest.