Thu, feb 6
Cloudy 21°2x💚
-
malam itu kaina diantar pulang renjun, renjun gak sama supir, jadi nyetir sendiri
didalam mobil hening, kaina cuma ngeliat jalanan seoul yang sepi karna udah tengah malam
suasana jadi agak canggung karna pelukan tadi diruangan kaina
"kai?"
"iya?" kaina nengok kearah renjun yang masih fokus kejalanan
"mau makan dulu?"
"ah enggak usah, besok lagi aja"
"kamu skip makan malem, aku gakmau kamu sakit"
"..g-gimana?"
"ya..nanti yang bantu aku ngurus kerjaan siapa kalo kamu sakit?"
iya juga sih, duh kai, fokus dong jangan dibawa perasaan gini!
"ah iya, nanti aja"
"beli aja sekarang ya nanti makannya, tanya temen kamu udah makan apa belum"
"allera?"
"iya, kamu tinggal bareng kan sama dia?"
"kamu tau darimana?"
"ah, itu, aku tanya kak winwin"
"oohh.."
"daripada satu kamar gitu, kamu pindah aja ke apartment aku, gakjauh ko dari kantor"
"e-eh?? gimana? gak usah yaampun jun, kasian allera, udah aku tumpangin malah ninggalin dia"
"gakpapa, atau kalian berdua aja pindah ke apartment aku, jarang dipake juga, sayang kalo kosong gak ada yang urus"
"kenapa gak kamu aja yang pake?"
"awalnya aku beli apartment itu semenjak bunda gak ada, aku males pulang, terlalu banyak kenangan sama bunda, tapi makin kesini makin aku bisa mikir aja, kalo lari kaya gitu rasanya kekanakan"
kaina diam, tertegun dengan pemikiran renjun
benar, kaina memang kekanakan kabur dari masalah ini dan kaina malu sekali pada dirinya dan ayahnya
"kai?"
"ya?"
"ada sesuatu? kenapa? ko diem aja? aku nanya daritadi mau makan apa"
"o-ohh? maaf emm..apa aja"
"yaudah tunggu sini, biar aku beli dulu"
"eh renjun!" renjun yang hendak keluar dari mobil pun masuk lagi
"kenapa?"
"biar aku aja yang beli" jawab kaina cepat
"udah nanggung, satu kaki aku udah keluar mobil, jadi aku aja, kamu tunggu sini, seoul dingin"
renjun bergegas keluar dan memasuki salah satu cafe, kaina cuma diem ngeliatin renjun, bisa keliatan dari mobil kalo renjun lagi mesen makanan
entah perasaannya aja yang lagi galau apa gimana tapi kaina rasa renjun baik banget, super baik, atau mungkin karna kaina nangis tadi renjun kasian? Ah kaina benci dikasiani gitu
tapi atau mungkin renjun orang nya baik?
aleale