Perbuatan mu ini amat fatal, bagaimana jika nanti aku jatuh semakin dalam? Akankah aku menyakitinya?
-friend or Love-
💜💜💜💜"Mindy!!" Suara khas pagi-pagi terdengar dari balik pintu kamar Mindy. Siapa lagi kalau bukan bunda nya, setiap pagi hari setia mengisi kamar Mindy dengan teriakan dan gebrakan keras di pintu kamar Mindy.
Mindy tak lagi terkejut dan bingung siapa yang berteriak sepagi ini dan bertindak war di depan pintu kamarnya "Ia Bun, bentar lagi masih jam berapa juga!" jawab Mindy dengan suara serak khas orang yang baru saja bangun pagi.
Sang bunda geram. Masih pagi? Matahari sudah amat terang anaknya bilang ini masih pagi? "Mindy!! ini udah hampir jam 7, kamu ngak ke sekolah? 25 menit lagi kelas pertama kamu mulai!!" Jelas sang bunda yang emosi dengan kelakuan Mindy tiap pagi nya. Bunda nya selalu berpikir apa yang Mindy lakukan menjelang tidur, sehingga Mindy sulit untuk bangun pagi.
Mindy membuka selimut nya kasar, memperlihatkan wajah nya yang acak-acakan. Lalu mengambil dengan cepat jam beker kecil berbentuk karakter kartun kesukaan nya hadiah dari sang bunda.
Mindy menyibak selimut tebal dari tubuh nya, dan mengambil posisi duduk dengan penampilan seperti singa.
Betapa terkejut nya Mindy melihat jam kecil mungil nya, menunjukkan pukul 06:40 "kok kamu Ngak bangunin aku sih?" Jam Beker jadi korban Mindy lagi dan lagi. Padahal jam nya sudah berdering secara gila-gilaan sedari tadi tapi, Mindy bergerak pun tidak. Terus, yang salah jam Beker?
Mindy langsung cepat beranjak dari kasur empuk nya, dan segera beberes untuk ke sekolah.
Mandi tak butuh waktu lama, berdandan? Mindy hanya menggunakan bedak putih biasa karena alami saja Mindy sudah berpenampilan bak putri.
Lalu Mindy turun dengan terburu-buru.
"Bunda.. Mindy pinjem mobil ya.." Ucap Mindy keras dengan menuruni tangga.
Belum sampai Mindy di hadapan sang Bunda, Mindy terdiam kaku menatap ke arah pintu dimana ada Bunda nya juga di sana.
"Eh.. Mindy kamu ngak usah bawa mobil, ini temen kamu kan? kata nya dia mau jemput kamu!" Ucap Bunda Mindy dengan senyuman manis dan bersahaja seperti biasa nya.
"Mmm.. kkk..amu nggapain di sini?" Tanya Mindy gugup sembari mendekat ke arah Bunda nya.
"Eh.. Mindy! Kamu ngak sopan banget sih, Bunda kan udah bilang dia ke sini mau jemput kamu. Udah 20 menit dia nunggu kamu!" Penjelasan yang di berikan oeh Bunda Mindy, membuat Mindy menganga tak percaya.
"Gue tunggu di luar." Ucap Teman mindy itu.
'Onin, ngapain dia jemput gue?' pikir Mindy terus
-
-
-
Di sekolah
"Loh, itu kan anak baru dari Swiss itu!""Kok dia bareng sama Mindy?"
"Ihh.. Kok mau sih Onin sama cewek kaya gitu!"
dan bla-bla-bla...
Telah banyak ocehan-ocehan yang telah Mindy dengar sepanjang jalan nya.Mulai memasuki gerbang sekolah saja, Kepala Mindy sudah menjadi sasaran hangat para netizen dan penggemar Onin di sekolah nya karena di timpuk dengan botol air mineral kosong. Untung saja Mindy mengenakan helm dengan tepat, kalau tidak pastilah kepala Mindy terdapat benjolan dan membuat sahabat nya Stevia menggila.
Tak sampai di situ, saat Onin dan Mindy melewati batas antara kelas 12 Ipa 1 dan 11 Ipa 1 kelas Mindy dan Onin, giliran Onin lah mendapat cibiran dari mulut-mulut manis abang-abang kelas Onin yang merupakan penggemar adek kelas imut seperti Mindy.
"Woy, bro lo ngajak perang kita? anak baru aja udah berani ya ngejemput adek kelas favorit kita para cogan kelas 12" Ujar seorang abang kelas Onin dengan berperawakan tinggi, berkumis tipis, dan seperti nya tipe siswa yang 3D (Datang, duduk, diam).
Tak ambil pusing Onin kembali berjalan, menuju kelas nya.
"Eitss, santai mas Swiss!" Cegat seorang lelaki yang merupakan abang kelas Onin juga.
Sebenar nya bukan abang kelas nya yang mencegat jalan Onin dan Mindy, tapi Onin lah yang dengan santai nya mebelokkan arah badan nya saat berjalan, dan hampir mengenai bahu dari abang kelas yang mau beradu dengan nya kini.
"Bro.. Seganteng apa sih muka nya?" Teriak satu abang kelas Onin lagi yang ada di seberang Onin dan Mindy.
Onin gemas dengan kelakuan abang-abang kelas nya.
Tanpa dipaksa Onin langsung menghadapkan wajah nya kepada abang kelas yang berteriak ke arah Onin dan Mindy, dan langsung tersenyum manis dan menganggukkan kepala nya sebagai tanda hormat nya.
"Anjirr... itu manusia atau patung, ganteng banget!!" Teriak abang kelas nya heboh.
Mindy langsung menarik tangan Onin cepat menuju kelas mereka yang hanya beberapa langkah lagi.
Tak sampai disitu...
"Wah..Wah.. Diam-diam nih cabe udah ngedeketin gebetan gua aja nih!" Mindy memutar bola mata nya malas, puas di gangguin oleh abang-abang kelas nya kini sang ketua geng alay tak terkecuali membuat Mindy menggalami pagi indah nya menjadi hari yang buruk.
Mindy diam di hadapan sang ketua geng itu lalu menatap matanya intens....
Next???
Tolong vote, coment..😊😊JANGAN LUPA FOLLOW AKU YA💜💜
Terima kasih😍😍

KAMU SEDANG MEMBACA
FRIEND or LOVE [?]
Teen FictionSahabat atau Cinta? Jangan sok baik dan jangan pula munafik!! Kalau kau egois, kau pilih cinta! Kalau kau paham dengan arti menghargai, kau akan pilih sahabat! Ingat, cintamu itu hadir setelah sahabat ada di sisimu lebih dulu. ••••••••••••••••••••••...