Kawasan Malioboro disiang hari sangat ramai banyak sekali anak – anak kecil yang rekreasi disana sekedar foto bersama. Rana menaikki sepeda ontel yang dia pinjam dari ibu kos untuk menuju ke caffe tempat dia bekerja sudah tiga hari ini . Hari ini Rana shift siang, menggantinya mbak Dita karena dia ada jam kuliah siang ini.
Rana memakirkan sepeda ontel kursus di parkiran karyawan caffe.
“assalamualaikum kak Adit “
“waalaikumsalam Ran, masuk gih. Dita udah siap – siap “
“iya kak “ Rana pun masuk ke dalam mengganti bajunya.
Caffe hari ini ramai karena kata Kak Adit sedang booking mahasiswa untuk acara kelasnya.
“Ran, bantuin nganter ya. Ini nampannya” ucap kak Adit
Rana tersenyum” iya kak “ bergegas mengambil nampannya dan berjalan kearah gerombolan mahasiswa yang sedang mengobrol disana.
“permisi, ini pesanannya kak “ ucap Rana terseyum, semua mahasiswa yang mendengar pun menoleh.
“masyaallah, bidadari “
“boleh minta wa gak mbak”
“baru turun dari khayangan ya ?"
Celetukkan mahasiswa itu pun membuat Rana menggelengkan kepala, dan langsung memberikan minuman diatas meja.
“saya permisi ya “ pamit Rana meninggalkan meja itu
Salah satu mahsiswa di meja tersebut masih melihat Rana berjalan kearah kasir dan tersenyum tipis.
“minum Bar, minum “
“hmmm “
Laki – laki itu adalah Albar Mahendra salah satu mahasiswa Universitas Sakti Cakrawala jurusan hukum. Sama dengan Rana dia sedang melakukan penulisan skripsi bab akhir. Salah satu teman Albar bernama Alvito Caesar sibuk dengan dunia sendiri.
“Vit,, minum nih “
“ahh yaaa ketemu, Lihat ini “ ucap Vito menujukkan ponsel pada teman – temannya. Media sosial instagram dengan nama RANAQILA membuat teman – teman takjub dengan kecepatan mencari orang yang Alvito lakukan.
“sayang sekali gaes, udah punya suami. Pilot njir “ kata Vito kesal
Teman – teman menghela naps kecewa, Bidadari cantik should out. Albar tersenyum kecut, giliran merasakan cinta pada pandangan pertama harus bertepuk sebelah tangan.
“janur kuning udah melengkung, mana bisa nikung “ ucap Diki rambut gondrong
“bisa lah, bikin cerai “ jawab Vito tertawa
“lambemu “ Diki cengengesan
“bener juga “ gumam Albar tersenyum licik.
Albar adalah anak pengusaha yang kaya raya, banyak sekali wanita – wanita yang berusaha mendekatinya namun dia menolak.Baginya cinta hanya membuat seseorang mati, seperti ibunya yang meninggalkan karena terlalu mencintai sang ayah dan merelakan ayah menikah lagi dengan wanita lain. Semenjak itu ibu Albar meninggalkan karena sakit .
“Bar, nanti anak – anak 'mau ke basecamp. Lo ikut gak ?” tanya Vito
“nyusul”
“okke deh”
Teman – teman Albar sudah pergi, Albar masih menghabiskan minumannya dan memandang gadis itu dari kejauhan. Senyuman tulus dari gadis itu membuatnya mencair setelah mengalami kebekuan selama ini.
Tanpa sadar Albar memanggilnya, Rana pun mendekat.
“tolong, kopi satu lagi “ ucap Albar
Rana mengangguk “ iya mas, tunggu sebentar ya “ Rana kembali ke belakang.
💗💗💗💗
Caffe tutup jam 9 malam. Rana dan keryawan lainnya bergegas mengambil sepeda masing – masing untukkembali ke rumah.
“hati -' hati ya semua “ kata Kak Adit
“siap kak”
Malam hari kawasan Yogjakarta semakin ramai banyak sekali pengunjung yang berjalan –jalan 'dan foto bersama,' bernyanyi. Rana tersenyum mengayuh sepeda, dia ingin cepat samapi di kost dan menghubungi suaminya Bari.
Ehh halowww
Jangan lupa vote dan comeent Yup
See you
AppleHijau 🍏
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalamu'alaikum Bidadari Sekolah (Completed)
Teen Fiction❗sebaiknya follow dulu, jangan lupa vote juga ☺🌻❗🐋🐋🐋 Rana Aqila Humaira, seperti arti namanya sosok gadis mengagumkan dan cerdas. Sebuah kisah dunia fana, sepasang laki - laki dan perempuan yang merajut cinta untuk menyempurnakan agama. Dengan...
