Chapter 5

52.8K 2.8K 111
                                    

"Kamu... Eunsa kan? Eunsa sayang..." wanita itupun menarik Rara kedalam pelukannya seraya menitihkan air matanya.
"Maaf tante ini siapa?"tanya Rara disela pelukan mereka.

Mendengar Rara memanggilnya 'tante' membuat hati wanita berwajah korea , tersebut terasa sakit. Padahal ia selalu berharap jika suatu saat nanti ketika ia dipertemukan dengan anaknya kembali ia berharap anaknya akan memanggilnya dengan kata 'Mama' seperti saat terakhir kalinya dia bertemu dengan anaknya.

" Saya Cha Jihyun Mama kamu sayang," ucapnya sembari menatap Rara dengan penuh air mata.

"Tapi aku sudah punya Mama... Mamaku sekarang ada di kamar rumah sakit ini," jawabnya polos.

"Enggak sayang... Saya ini yang Mama kamu."

"Benar... Mama sangat yakin ini kamu kan Eunsa... Eunsa anak Mama," ucap Jihyun, yakin.

"Mama sangat rindu padamu sayang... Mama mencarimu kemana mana selama ini."

Wanita itu terus menangis dan memeluk erat Rara seperti jika ia melepaskannya ia akan pergi kembali.

Sedangkan pria yang terbaring di bankar tersebut menatap kaget pada mereka. Anak?? Apakah selama ini ternyata ia memiliki adik?? Mengapa selama ini ia tidak tau bahwa Mamanya memiliki anak perempuan?? Pertanyaan itu terus berputar di kepalanya.

"Ma? Maksud Mama apa? Siapa itu Eunsa ma?" tanya pria tersebut.

"Dia Eunsa... kembaran kamu Eunwoo...kamu sebenarnya mempunyai kembaran."

"Tapi... Bagaimana bisa ma... Kenapa aku sama sekali tidak ingat... Bahkan aku tidak tau kalo aku mempunyai kembaran," tanyanya, bingung.

"Karena kamu saat itu masih sangat kecil Eunwoo... Kamu tidak mengingat kalau kamu mempunyai kembaran...15 tahun lalu... mama,papa, Eunsa dan kamu mengalami kecelakaan. Namun saat kami sadar, kami tidak dapat menemukan keberadaan Eunsa... Kakak-kakakmu sangat terpukul. Sifat mereka semakin dingin saat tidak ada kabar mengenai keberadaan Eunsa. Mama tidak ingin kamu juga seperti itu Eunwoo, makanya Mama menyembunyikan semua album foto kalian supaya kamu tidak sedih akan kehilangannya," ucap Jihyun sendu.

"Eummm... maaf tapi nama saya Rara bukan Eunsa," ucapnya tak enak hati, walaupun sebenarnya dalam hati ia sangat merasa nyaman dengan pelukan wanita didepannya ini.

"Enggak... Mama yakin,kamu anak mama Eunsa..."

"Kita pulang ya sayang. Kita kembali ke rumah...kakak-kakak mu pasti sangat senang melihatmu. Sejak kehilanganmu sifat mereka menjadi dingin."

"Tapi nama saya benar-benar Rara tante," ucap Rara kukuh.

"Emm... Maaf tante, saya pamit pergi dulu...pasti keluargaku pasti sudah mencariku," ucap Rara, sembari berbalik badan namun Jihyun menarik tangan Rara.

"Enggak, enggak... Kamu gaboleh pergi lagi... Kamu harus pulang sama Mama..." ucapnya kembali menitihkan air mata.

Brakk

Namun tiba-tiba pintu kamar tersebut didobrak keras membuat mereka bertiga yang berada di ruangan tersebut kaget.

Kemudian masuklah Alex, Ken dan bodyguardnya. Dengan wajah memerah marahnya Ia mencengkram kuat tangan Rara dan menatapnya tajam.

"Kembali."

Melihat wajah marah Alex membuat Rara segera menundukkan wajahnya takut.

"Iy-iya kak"

"Tunggu, kamu siapa... Kenapa kamu kasar padanya," ucap Jihyun, marah.

"Saya  kakaknya," ucap Alex kemudian kembali menarik Rara keluar dari kamar tersebut.

MY POSESSIVE BROTHER (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang